TASLABNEWS, ASAHAN-Dipimpin Camat Kecamatan Teluk Dalam, Kabupaten Asahan, Mahyuni Z Bugis SStp MI Kom, masyarakat Kecamatan Teluk Dalam membongkar paksa portal PT Padasa Enam Utama, Kamis (20/03/2024).
Pembongkaran portal tersebut dilakukan lantaran pihak perusahaan PT Padasa tidak mengantongi izin dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan terkait pendirian portal di Jalan Baja, Desa Air Teluk Kiri, Kecamatan Teluk Dalam, Kabupaten Asahan.
Sebelumnya, Pemerintah Kecamatan Teluk Dalam sudah melayangkan surat permohonan pembongkaran portal kepada pihak perusahaan, namun pihak perusahaan tidak mengindahkan permohonan surat camat tersebut.
Sebelum terjadi pembongkaran sempat terjadi upaya negosiasi antara camat dengan pihak perusahaan yang diwakili oleh Asisten Afdiling III Tonggo Bakara SP, namun upaya penyelesaian tersebut gagal.
“Saya minta waktu 1 jam ya buk, akan saya sampaikan ke pimpinan terlebih dahulu,” ujar Tonggo Baskara.
Tak tahan menunggu lama, lebih dari 1 jam lamanya pernyataan itu malah menimbulkan amukan Masa.
“Aaaaaahhhhhh……., tak ada itu ayo kita bongkar saja portal ini, gara gara portal ini akses masyarakat berlalu lalang jadi sulit, Sapi/lembu kita dilarang masuk. Ayo, bongkar bongkar bongkar, teriak warga.
Dikatakan Mahyuni Z Bugis, Jalan Baja Desa Air Teluk Kiri berstatus jalan kabupaten Asahan.
“Saya sudah memasukan surat kepada pihak perusahaan namun surat saya tidak dihiraukan, atas nama pemerintah dan desakan masyarakat saya membongkar portal palang besi yang didirikan oleh PT Padasa,” terangnya.
“Masyarakat merasa keberatan atas pembuatan Portal PT Padasa dan meminta pemerintah untuk melakukan tindakan tegas dalam menyelesaikan konflik yang terjadi, bersama masyarakat dan Linmas sebanyak 60 orang kami melakukan pembongkaran portal yang dibangun oleh pihak perusahaan,” jelas Camat Teluk Dalam.
Sementara itu, Muhammad Syafi’i salah satu aktivitas yang ada di Kabupaten Asahan saat dimintai komentarnya terkait hal itu, dirinya memberikan apresiasi kepada camat yang pemberani itu.
“Saya apresiasi tindakan tegas Camat Teluk Dalam tersebut, jarang camat yang berani seperti itu, jika perihal ini terus berkepanjangan saya akan turun ke jalan untuk membantu masyarakat kecamatan teluk dalam,” ucap aktivis kader HMI itu. (Edi/syaf)
