TASLABNEWS.COM, KISARAN-Tim gabungan yang terdiri dari Satpol PP Asahan, Kodim 0208/AS, Subdenpom Asahan dan Polres Asahan melaksanakan razia kesejumlah lokasi hiburan, kos-kosan dan hotel kelas melati disejumlah lokasi di inti Kota Kisaran, Rabu (30/8) malam. Hasilnya, tim berhasil mengamankan 36 orang, terdiri dari 9 pasangan tidak resmi dan 18 orang muda mudi.
Pasangan yang terjaring razia dari sejumlah hotel di Kota Kisaran. |
Kasatpol PP Asahan Isak Harahap melalui Kabid Trantib Rosmita Hasibuan ditanyai wartawan menjelaskan, razia dilakukan untuk menjaring pekerja sek komersial (PSK) dan pendatang haram di Kabupaten Asahan.
“Laporan masyarakat yang kita terima, menyebut ada sejumlah hotel, kos-kosan dan tempat hiburan di inti Kota Kisaran menjadi lokasi para PSK dan warga luar. Para pelaku ini kita serahkan ke pihak dinas sosial Kabupaten Asahan untuk di data dan membuat surat pernyataan disaksikan keluarganya,” terangnya pada wartawan.
Sementara itu, Windi, seorang remaja yang diamankan, warga Sei Silau mengaku keberadaannya di dalam kamar hotel bersama pasangannya, terakhir diketahui bernama Suherman tak lain dan tak bukan hanya kebetulan.
“Aku ke Kisaran mau jemput paket yang dikirim kawanku dari Medan. Sampai Kisaran dijemput dia (Suherman). Tadi malam jam 9 di WA samaku, jam setengah sepuluh katanya KUPJ berangkat. Paket kartu keluarga, karna aku ngurus surat pindah ke Medan,” kilahnya dengan mimik serius.
Lanjut remaja yang mengaku jebolan salah satu SMP negeri di Kelurahan Mutiara Kisaran Timur ini, sesampai di Kota Kisaran, dirinya langsung menghubungi Suherman.
“Aku orang kampung, jadi aku minta tolong dijemput. Kami kenal udah lama dari facebook, pas aku SMP dulu dia SMA. Di kamar baru aja itu, diantarkannya. Gak lama tiba-tiba razia masuk,” dalihnya kembali.
“Aku orang Rantauprapat mau pulang ke Rantau dari Medan, tapi pas sampai Kisaran jumpa sama dia (Windy),” kilah Suherman.
Pria bertubuh tambun yang terakhir diketahui sebagai warga Pulo Mandi Kecamatan Buntu Pane Asahan sebelum dimintai keterangan oleh pihak Kantor Dinas Sosial Kabupaten Asahan. (syaf)