TASLABNEWS, ASAHAN – Warga Desa Panca Arga, Kecamatan Rawang Panca Arga, Kabupaten Asahan, Sumatra Utara merasakan kecewa, jalan desa mereka yang belum genap dua tahun diperbaiki telah rusak.
Jala Desa Panca Arga mengalami peningkatan ruas jalan dengan hotmix pada tahun 2021 lalu. Jalan yang tadinya mulus, kini sudah mengalami pengelupasan, retak dan berlubang.
Jalan utama yang menjadi kebanggaan Masyarakat Desa Panca Arga itu belum ada tanda-tanda akan diperbaiki.
Pnegguna jalan, Richad mengaku, sangat kesal melihat kondisi jalan yang mulai berlubang, padahal baru dibangun.
“Ini jalan hotmix tapi rasa lapen, belum apa-apa sudah rusak,” tukasnya.
Senada denagan Richad, warga laninnya, Iwan mengatakan bahwa jalan tersebut seharusnya bertahan hingga puluhan tahun, sayangnya belum sampai 2 tahun sudah mulai rusak.
“Kalau bisa, pihak penegak hukum tolong perhatikan ini jalan, jangan sampai dikerjakan asal jadi,” pintanya.
Mereka berharap pemerintah tidak menutup mata terkait jalan hotmix yang baru dibangun tetapi sudah rusak, karena sangat merugikan masyarakat, khususnya pengguna jalan, sebab jalan tersebut merupakan satu – satunya akses yang menghubungkan wilayah kecamatan Rawang panca arga.
Sementara itu, Kepala Desa Panca Arga, Supriadi mengatakan, rusaknya jalan tersebut dikarenakan kenderaan proyek pembangunan jalan.
“Banyak kendaraan jenis mobil Dump truck mengangkut material dengan kapasitas melebihi tonaae jalan yang lewat jalan ini. Itu salah satu penyebab cepatnya jalan rusak,” ungkap Supriadi. (edi/mom)