TASLABNEWS ASAHAN – Dewi (20)warga Pulau Rakyat Asahan ditemukan tewas setelah tertabrak Kereta Api Penumpang yang melaju dari arah Medan-Rantau Prapat, Minggu (24/11/24).
Korban diketahui merupakan warga Dusun V, Desa Pulau Rakyat Tua, Kecamatan Pulau Rakyat, Kabupaten Asahan.
Informasi yang diperoleh, peristiwa itu terjadi sekira pukul 19.30 WIB. Korban ketika itu berada di lintasan rel KA kawasan Dusun IV Pasar Lama, Desa Pulau Rakyat Tua.
Awalnya warga menduga yang tertabrak kereta api itu seekor lembu berjalan di rel karena suasananya malam tidak terlihat jelas.
Setelah didekati ternyata gadis berparas ayu itu tubuhnya sudah bercerai berai, badan dengan kepala terpisah sehingga sulit untuk dikenali.
“Sempat terjadi simpang siur ada yang bilang yang tertabrak kereta api bukan Dewi, karena Dewi badannya tidak gemuk,” kata warga yang merupakan tetangga korban.
Setelah kecelakaan terjadi, pihak warga kemudian menghubungi petugas Polsek Pulau Raja, dan masinis kereta juga langsung melaporkan kejadian ini ke petugas Stasiun Pulu Raja.
Polisi yang turun ke TKP mengumpulkan sebahagian tubuh korban yang tercecer dibantu warga.
Kemudian petugas mengevakuasi mayat korba ke Puskesmas Pulau Rakyat untuk proses visum.
Setelah dilakukan visum polisi kemudian menyerahkan jasad korban ke orang tuanya, karena diketahui ciri korban selain memakai kalung dan gelang yang ditemukan dianggota tubuhnya juga mempunyai ciri khusus dibahagian perut korban terdapat tanda bekas jahitan operasi penyakit yang pernah dideritanya.
“Sebelumnya malam sekira pukul dua dinihari Dewi dikabarkan pergi dari rumah tanpa izin orang tuanya, dan sempat viral di FB Dewi dicari karena tak pulang-pulang.
“Akhirnya Dewi ditemukan sudah menjadi mayat di rel kereta api dengan kondisi mengenaskan. Tidak diketahui pasti apa yang menjadi penyebab Dewi pergi dari rumah hingga berada di rel kereta api. (Sof/Syaf)
