TASLABNEWS, TANJUNGBALAI – Wali Kota Tanjungbalai, Mahyaruddin Salim menghadiri perayaan hari ulang tahun (HUT) Vihara Bhakti Maitreya yang ke-60 tahun 2025 bertempat Jalan Mesjid, Kelurahan Karya, Kecamatan Tanjungbalai Selatan, Kota Tanjungbalai, Minggu (25/5/2025)
Acara diawali dengan ritual Xian Gong dilanjutkan dengan sembahyang bersama dan Tarian selamat datang oleh muda-mudi Parsadabumi.
Dalam sambutan Ketua Vihara Bhakti Maitreya Tanjungbalai, Pandita Thio Lai Tjoe menyampaikan Vihara Bhakti Maitreya ini kami gunakan tempat kita belajar, dan tempat ini juga kami jadikan taman pendidikan anak-anak agar anak-anak kita semua dapat belajar menjadi lebih baik dan bermoral.
“Walaupun suku, agama dan kulit kita berbeda, yang pastinya kita tetap bersaudara satu bangsa, satu tanah air, dan kita semua makhluk hidup yang di muka bumi ini masing masing memiliki kepercayaan, dan tujuan nya sama-sama menyembah kepada Tuhan,” ujarnya
“Kami mengucapkan terimakasih kepada bapak Wali Kota Tanjungbalai, FKUB, tokoh agama untuk budha dan seluruh masyarakat umat Budha yang sudah hadir dalam perayaan hari ulang tahun vihara bhakti maitreya Tanjungbalai yang ke-60 tahun 2025, semoga kedepannya kita selalu berkolaborasi dan bersinergi untuk membangun Kota Tanjungbalai yang kita cintai ini,” sebut Pandita Thio Lai Tjoe.
Wali Kota Tanjungbalai, Mahyaruddin Salim dalam sambutanmengatakan, momentum HUT Ke-60 Vihara Bhakti Maitreya merupakan suatu proses yang bersejarah dan sangat penting, tidak hanya bagi umat buddha, tetapi juga bagi seluruh masyarakat Kota Tanjungbalai, karena Vihara ini bukan sekadar rumah ibadah, melainkan juga tempat pembinaan moral, pusat kegiatan sosial, dan ruang dialog antar umat yang telah mengakar kuat selama enam dekade.
Katanya, dengan usia 60 tahun merupakan perjalanan panjang yang tidak mudah, dibutuhkan dedikasi, semangat pelayanan, dan keikhlasan dari seluruh pengurus, umat, serta para bhikhu yang terus menjaga nilai nilai luhur agama buddha agar tetap hidup dan tumbuh dalam kehidupan bermasyarakat.
“Untuk itu, atas nama pribadi dan Pemerintah Kota Tanjungbalai, saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi tingginya atas kontribusi nyata yang telah diberikan Vihara Bhakti Maitreya selama ini. Umat Buddha melalui Vihara Bhakti Maitreya telah menunjukkan komitmen kuat dalam menciptakan harmoni sosial dan memperkuat persaudaraan sejati di tengah keberagaman, inilah semangat Indonesia sejati, semangat bhinneka tunggal ika, yang selalu kami junjung tinggi di Kota Tanjungbalai,” tegas Mahyaruddin Salim.
Diakhir sambutan, Wali Kota mengajak semua umat Budha Kota Tanjungbalai, untuk sama + sama menjaga warisan kebajikan yang telah dibangun oleh para pendahulu dan melanjutkannya dengan semangat baru yang berpijak pada nilai-nilai kebenaran, welas asih, dan kebersamaan.
“Selamat hari ulang tahun ke-60 Vihara Bhakti Maitreya Tanjungbalai semoga vihara ini terus menjadi cahaya penerang bagi umat dan masyarakat, serta senantiasa diberkahi dalam setiap langkahnya menuju masa depan yang lebih baik. Melalui peringatan HUT ke-60 tahun Vihara Bhakti Maitreya ini, saya mengajak kita semua untuk memperkuat semangat cinta kasih, menumbuhkan rasa saling menghargai, serta terus bersinergi mewujudkan visi Tanjungbalai EMAS (Elok, Maju, Agamais dan Sejahtera),” ujar Wali Kota Mahyaruddin Salim mengakhiri kata sambutannya.
Puncak acara di tandai Wali Kota Tanjungbalai dengan melakukan pemotongan Kue Ulang Tahun dan foto bersama.
Acara itu juga dihadiri Kasat Binmas, AKP Edy Siswoyo, mewakili Danlanal TBA, Letda Laut (PM) Heppy Lumban Gaol, Ketua Mapanbumi Provinsi Sumatera Utara, Pandita Drs. Suwandi Rusli, Ketua Vihara Bhakti Maitreya Tanjungbalai, Pandita Thio Lai Tjoe, Ketua Mapanbumi Kota Tanjungbalai, Jhonny Chayadi Choa, Ketua Vihara Tri Ratna Tanjungbalai, Pek Cong Li, mewakili Ketua FKUB kota Tanjungbalai, Drs. Amirson Samosir, Tokoh Agama Umat Budha Tanjungbalai, Hakim Tjoa Kien Lie serta Masyarakat Umat Budha Kota Tanjungbalai. (ign)