• Redaksi
  • Media Siber
  • Disclaimer
  • Info Iklan
Sabtu, 7 Desember 2019
No Result
View All Result
TaslabNews.com - Tanjungbalai, Asahan, Labura, Batubara
25 °c
Kisaran
Sun
Mon
Tue
Wed
  • Home
  • Tanjungbalai
  • Asahan
  • Labuhanbatu
  • Batubara
  • Sumut
  • Siantar-Simalungun
  • Tapanuli
  • Sibolga
  • Home
  • Tanjungbalai
  • Asahan
  • Labuhanbatu
  • Batubara
  • Sumut
  • Siantar-Simalungun
  • Tapanuli
  • Sibolga
No Result
View All Result
TaslabNews.com - Tanjungbalai, Asahan, Labura, Batubara
No Result
View All Result
Beranda Tak Berkategori

Hutan Mangrove di Asahan Dirambah

17 Februari 2017
di Tak Berkategori
0
0
Dibagikan
7
Dilihat
Share ke FacebookShare ke Twitter
TANJUNGBALAI – Ratusan hektar hutan mangrove yang berada di bibir pantai Desa Pematang Sei Baru, Kecamatan Tanjungbalai, Kabupaten Asahan  dirambah. Perambahan ini diduga dilakukan oleh okmun pengusaha yang berkedok kelompok tani untuk dijadikan lahan pekebunan. Namun anehnya perambahan hutan yang sedang berlangsung saat ini tidak mendapat tindakan dari aparat terkait.

Berdasarkan penelusuran awak koran ini, Jumat (17/2) mengatakan, sedikitnya ada dua alat berat terlihat beroprasi di tengah hutan. Kedua alat berat itu melakukan penebangan. Selain itu 2 km jalan pun sudah dibentuk dan sudah terlihat dari pinggir laut. Namun ketika disambangi para pekerja yang berada di lokasi malah lari ke tengah hutan  dan beberapa saat kemudian seorang warga yang mengaku bernama Ucok Anwar alias Ucok pelong datang ke lokasi. Dirinya mengatakan bahwa lahan tersebut merupakan lahan kelompok tani nelayan mandala (KTNM ) dan diketuainya.

Baca Juga

Penampilan Kesenian 14 Etnis di PSBD Kabupaten Asahan ke-IV Ditutup Bupati Asahan

Terima Kursi Roda, Penderita Stroke Ucapkan Terimakasih ke Ketua TP PKK Asahan

Warga Asahan Histeris Jumpa Pemain Film Sang Prawira di Kota Kisaran

“Ini punya kelompok tani nelayan mandala dan saya ketuanya,” kata Ucok.

Pria ini pun mengatakan, dibukanya lahan yang dilindungi tersebut untuk meningkatkan sandang pangan warga.

“Rencananya ini kita buat untuk lahan pertanian yang bisa meningkatkan sandang pangan warga,” ucapnya.

Selain itu dikatanya, pembukaan lahan tersebut  sudah diketahui oleh pihak instasi dan pemerintah terkait.

“Kelompok tani ini atas nama masyarakat sudah lengkap dengan dokumennya saya buat, berbadan hukum mulai GPS nya kami panggil, BPN dan pihak kehutanan sudah kami panggi,” ungkapnya.

“Oknum pengusaha bisa merambah, kenapa kami masyarakat setempat tidak bisa,” katanya sambil menyatakan bahwa  jika peraturan pemerintah melarang, maka keseluruhan hutan mangrove yang dirambah tersebut harus ditertibkan.

“Kalau kami salah, kenapa Ayok bisa, harus ditertibkan juga lah,” ucapnya.

Sementara itu beberapa masyarakat setempat yang dicoba dikonfirmasi awak koran ini mengatakan tidak mengetahui adanya pengolahan hutan dan kelompok tani nelayan mandala.

“Menang waktu itu ada beko masuk tapi tak tau kami ke mana,” ujar mereka menyarankan awak koran ini menemui kepala desa setempat.

Terpisah Kepala Desa Pematang Sei Baru Herman Syahputra ketika dikonfirmasi melalui tetepon selulernya mengungkapkan permasalah tersebut sudah dilaporkan kepada instansi terkait namun belum ada pergerakan.

Dijelaskannya pihaknya tidak pernah mengeluarkan izin apapun terkait pengolahan hutan itu.

“Perambahan itu tidak pernah dikoordinasikan dengan saya, karena itu bersoal dengan masalah izin atau soal yang bersangkutan lainnya saya tidak tahu,” kata Herman.

Herman juga mengatakan dalam masalah pengelolaan hutan lebih diprioritaskan masyarakat setempat.

“Mengingat di sana ada alat berat dua unit, jadi kalau lah alat berat dua unit sudah berada di tempat ada indikasilah kita katakan kalau itu bukan atas nama masyarakat,” jelas Herman.
Sementara terkait masalah kelompok tani nelayan mandala Herman juga mengatakan tidak mengetahui adanya kelompok tani tersebut. (Mag02/syaf)

loading...
Tags: Asahan
Berita Sebelumnya

Aduh, Lapas Labuhan Ruku Tak Punya Tim Medis

Berita Selanjutnya

Simpan 2 Ons Sabu, Warga Tanjungbalai Diringkuss Intel Korem

TaslabNews

TaslabNews

Berita Selanjutnya

Simpan 2 Ons Sabu, Warga Tanjungbalai Diringkuss Intel Korem

loading...

Berita Terbaru

Tersangka narkoba di Labuhanbatu saat diintrogasi polisi

Tersangka Narkoba di Labuhanbatu Diringkus

7 Desember 2019
Lerai Pertikaian, Ibu Ini Tewas Ditikam Sejumlah Anak Muda

Lerai Pertikaian, Ibu Ini Tewas Ditikam Sejumlah Anak Muda

7 Desember 2019
Mantan Kapolres Asahan AKBP Yemi Mandagi jadi Kapolresta Deliserdang

Mantan Kapolres Asahan AKBP Yemi Mandagi jadi Kapolresta Deliserdang

7 Desember 2019
Cewek Asal Asahan Terjaring Razia Satpol PP di Sergai di Warung Remang-remang

Cewek Asal Asahan Terjaring Razia Satpol PP di Sergai di Warung Remang-remang

7 Desember 2019
Hi Seram, Ada Suara Tangisan dari Kamar Cewek Bertato Bunga yang Dibunuh

Hi Seram, Ada Suara Tangisan dari Kamar Cewek Bertato Bunga yang Dibunuh

7 Desember 2019

jasa website murah


Statistik Pembaca

254907
Pengunjung Hari ini : 1359
Pengunjung Kemarin : 3406
Total Tayangan : 1450119
Sedang Membaca : 37
Alamat IP Anda : 100.26.176.182

Daerah

  • Tanjungbalai
  • Asahan
  • Labuhanbatu
  • Batubara
  • Labura
  • Sumut
  • 1.2k Fans

Tentang Kami

TaslabNews.com adalah sebuah Portal Berita Online yang bisa akses kapanpun dan dimanapun meliputi daerah Asahan, Batubara, Labuhan Batu dan Kota Tanjungbalai

  • Redaksi
  • Media Siber
  • Disclaimer
  • Info Iklan

Copyright © 2016 - 2019 PT. Taslab Media Pers - TaslabNews.com - Tanjungbalai, Asahan, Labura, Batubara. Supported by Jasa Pembuatan Website Murah Terbaik Tanjungbalai - Kisaran - Medan

No Result
View All Result
  • Home
  • Tanjungbalai
  • Asahan
  • Labuhanbatu
  • Batubara
  • Sumut
  • Siantar-Simalungun
  • Tapanuli
  • Sibolga

Copyright © 2016 - 2019 PT. Taslab Media Pers - TaslabNews.com - Tanjungbalai, Asahan, Labura, Batubara. Supported by Jasa Pembuatan Website Murah Terbaik Tanjungbalai - Kisaran - Medan