KISARAN – Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) yang menghubungkan antara Kabupaten Simalungun dengan Asahan di Kilometer 58 – 57 tepatnya di Dusun IX, Desa Huta Padang, Kecamatan Bandar Pasir Mandoge, Kabupaten Asahan nyaris putus akibat longsor.
Amatan wartawan, Kamis (20/7) longsor berdiameter sekitar tiga meter mengakibatkan jurang menganga dengan kedalaman sekitar lima meter. Kondisi itu tentu saja mengancam keselamatan pengendara jalan yang melintas. Tampak juga petugas kepolisian dibantu warga setempat memberikan garis batas pengaman agar pengendara yang melintas tidak terjebak.
“Mulai hari ini warga sudah memasang garis tanda larangan melintas, sebab longsor ini bisa saja berpotensi menganga kembali kalau dilintasi kenderaan,” kata Liston Pasaribu warga setempat.
Sementara itu, Camat Bandar Pasir Mandoge Jutawan Sinaga saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya sudah mengambil sikap dan sejak dulu melaporkan kondisi jalan tersebut pada Dinas Bina Marga Provinsi Sumut, karena longsor di jalan tersebut sudah terjadi sejak enam bulan lalu.
“Jalan ini status dan tanggungjawabnya milik provinsi namun masyarakat sekitar tetap meminta kami pihak pemerintah kabupaten di kecamatan untukmelakukan perbaikkan dan ini membuat kami jadi kewalahan menjawab pertanyaan warga kami,” ujar Camat.
Ia pun meminta kepada masyarakat agar bersabar dan mengerti status jalan tersebut milik provinsi sumut, sehingga perbaikannya harus menunggu waktu dari Bina Marga selaku pihak yang bertanggungjawab.
Sementara kebutuhan atas jalan tersebut sangat diharapkan oleh warga karena menjadi satu satunya akses yang paling dibutuhkan menyambung kehidupan masyarakat dengan membawa dan menjual hasil pertanian menuju Kota Kisaran.
“Tentu saja jalan ini akses kehidupan kami untuk menjual hasil pertanian sebagaimana dominasi pekerjaan masyarakat sini adalah petani,” kata M Sialagan warga tanah Jawa. (syaf)