TASLABNEWS.COM, TANJUNGBALAI-Personil Polsek Teluk Nibung dan Pos KP3 setempat mengamankan enam orang yang melakukan giat praktek kesehatan tanpa dilengkapi surat izin dari Dinas Kesehatan.
 |
| Keenam pelaku pengecekan darah di Pelabuhan Teluk Nibung yang diringkus polisi saat dibawa ke kantor polisi. |
Mereka adalag Joice Evan Pratama (35), warga Jalan Gatot Subroto Km 8 kompleks Makro Medan, Herman Susanto (21) warga Jalan Gunung Sitoli, Nias, Nur Indah Haloho (24), warga Jalan Gatot subroto Km 8 Kompleks Makro Medan, Endang Ratna Sari Harianja (19), warga Jalan Kepiting Griya 3 Blok D 6 Martubung Medan, Ragil Hendra Lesmana (17), warga Jalan Kapten Muslim Ganga Cempaka Medan dan Irwansyah Sihaloho (19), Jalan Persamaan Gang Turi, Simpang Limun, Medan.
Kapolres Kota Tanjungbalai AKBP Tri Setyadi melalui Kasubag Humas AKP Djumadi menjelaskan Kp3 mendapat laporan dari masyarakat yang resah atas kegiatan penawaran pengambilan darah untuk diperiksa kesehatannya oleh orang yang tidak dikenal dari rumah ke rumah.
“Bagi yang bersedia diambil darahnya dikenakan biaya sebesar Rp50.000. Dari kegiatan sudah tiga orang yang telah diambil cek darahnya dengan mengunakan mikroskop dan laptop dan tiga orang lagi masih tahap persentase dan satu orang pasien telah membayar Rp50 ribu,” jelasnya, Selasa (31/10/2017).
“Setelah dibawa ke Polsek Teluk Nibung didapat keterangan bahwa keenam orang tersebut melakukan kegiatan tanpa izin dari Dinas Kesehatan Kota Tanjungbalai. Dalam melakukan kegiatan mereka hanya dibekali Surat Tugas dari PT Kasim Anugrah Pratama Join Win Academy Analysis. Dan keenam orang tersebut tidak ada membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan juga tidak berlatar belakang pendidikan kesehatan,” bebernya.
Selain mengamankan pelaku, petugas juga menyita alat-alat yang digunakan untuk pemeriksaan kesehatan berupa jarum, lima cover glass, lima kotak kaca objek, kertas tisu alkohol, lima unit laptop dan 5 unit mikroskop.
“Setelah dilakukan proses dan tindak lanjut oleh Polsek Teluk Nibung dan nantinya akan diserahkan ke Dinas Kesehatan Tanjungbalai,” pungkasnya. (syaf)
