TASLABNEWS.COM, TANJUNGBALAI-Gubernur Provinsi Sumatera Utara Ir H Tengku Erry Nuradi MSi didampingi Wakil Bupati Asahan H Surya BSC dan Walikota Tanjungbalai H Mhd Syahrial SH MH, Jumat (10/11) mendatangi warga Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Asahan yang menjadi korban banjir.
![]() |
| Gubsu memberikan bantuan kepada korban banjir di Asahan dan Tanjungbalai |
Kedatangan Erry datang menggunakan Helikopter Basarnas Pemvropsu dan mendarat di halaman kantor Walikota Tanjungbalai Jalan Jenderal Sudirman. Setelah makan siang di ruangan kantor walikota acara dilanjutkan menuju lokasi korban banjir untuk memberikan bantuan.
Saat mengunjungai korban banjir Gubsu mengatakan bantuan ini merupakan tanda rasa kasih dan sayangnya Pemerintah Provinsi Sumatra Utara terhadap korban banjir.
Dan kata Gubsu bantuan sembako ini tidak seberapa nilainya melainkan bantuan ini tanda rasa turut prihatin terhadap warga yang terkena banjir.
Setelah memberikan bantuan Erry kembali ke Helikopter dan acara pun bubar.
Camat Datuk Bandar Timur Waris Tholib mengatakan 90 persen rumah warga di Kecamatan Datuk Bandara tergenang air.
”Kita sudah lakukan gotong royong membersihkan selokan dan parit tersumbat agar air mengalir ke sungai Asahan. Kita buat dua Posko yang ada. Warga dapat melaporkan setiap masalah. Kita sudah persiapkan anggota di sana,” ucapnya.
Walikota Tanjungbalai H Mhd Syahrial pada sambutanya mengatakan Pemko Tanjungbalai tetap peduli kepada masyarakat. Bagi warga mengalami gatal-gatal silahkan berobat.
Mengatasi banjir, Pemerintah Kota Tanjungbalai lewat Dinas Pekerjaan Umum dan Penata Ruang menggali parit di Jalan Sei Bian dan Jalan Alteri serta Jalan Yos Sudarso.
“Setelah dilakukan penggalian oleh Pemko Tanjungbalai kami yakin air terus mengalir ke arah sungai besar titi gantung terhadap warga yang bermukim di Jalan Yos Sudarso yang halaman dan pekarangan rumahnya beluk tergusur hendaknya merelakan lahan tanahnya digali untuk dibuat parit drainase agar masyarakat lega dan tidak lagi mengalami kebanjiran seperti sekarang ini,” ujar Tamimi (56).
Sementara Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penata Ruang Mulkan ST mengatakan, ia berterimakasih kepada masyarakat yang rumah dan halamanya di eksekusi tujuan untuk membangun drainase. Apabila lobang parit itu dibuat tentulah masyarakt di sana nyaman dan tidak lagi mengalami kebanjiran seperti sekarang ini.
“Kemarin kita datangkan alat berat berupa beko untuk melakukan penggalian. Alhamdulilah ngak ada yang komplin masyarakatnya. Berarti kesadaran masyarakat sangat kuat. Oleh karena itu kita berikan pujian dan ucapan terimaksih,” ucapnya.
Setiap tahun, banjir terjadi di wilayah Kabupaten Asahan dan mengakibatkan kerugian puluhan Milyar Rupiah akibat pendangkalan air sungai Asahan yang berujung pada luapan air menuju pemukiman warga. Jika harus melakukan normalisasi sungai setidaknya ada 14 juta meter kubik sanitasi pasir di sungai yang harus diangkat dan membutuhkan biaya hingga ratusan milyar rupiah.
“Wilayah sungai di Asahan merupakan wewenang pemerintah provinsi jika harus dilakukan normalisasi sungai setidaknya 14 juta meter kubik sanitasi pasir harus dikeruk dari sungai Asahan,” kata Muslim Simbolon anggota DPRD Sumut saat meninjau lokasi banjir di Desa Sei Dua Hulu, Sabtu (11/11).
Untuk itu Muslim mengatakan, dana APBD Pemkab Asahan tidak akan cukup mengatasi persoalan banjir ini. Namun yang paling memungkinkan mengatasi persoalan tersebut adalah dukungan semua pihak pembangunan tanggul pengendali banjir di Sungai Asahan yang mana pekerjaannya sudah dilaksanakan hingga tahun 2018 mendatang.
Proyek pekerjaan tanggul pengendali banjir sungai Asahan tersebut sudah dikerjakan sejak dua tahun lalu, melalui Direktorat Sumber Daya Air (SDA) Balai Wilayah Sungai Sumatera II, yang berada di Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Asahan dan Kecamatan Datuk Bandar Kota Tanjungbalai, untuk membangun tanggul pengendali banjir di Sungai Asahan.
“Pekerjaan tanggul tersebut sedang dalam tahap pekerjaan harapan kami, masyarakat bisa mendukung proyek itu yang dibeberapa lokasi terkendala pembebasan lahan,” ujar politisi dari Partai Amanat Nasional ini.
Informasi diperoleh, adapun proyek tersebut tentang pembangunan pembuatan tanggul banjir di Sungai Sukaraja sepanjang 8 km, dan tanggul banjir Sungai Asahan kiri sepanjang 18 km atau total 26 km. Kemudian normalisasi Sungai Sukaraja sepanjang 8 km serta anak Sungai Asahan lainnya.
“Kita berharap pembangunan sarana dan prasarana pengendali banjir di aliran Sungai Asahan dapat selesai secepatnya, dan dapat mengantisipasi banjir yang terjadi selama ini di Kecamatan Simpang Empat dan Kecamatan Datuk Bandar,” harap Muslim.
Untuk pembangunan prasarana pengendalian banjir Sungai Asahan menjadi dua tahap, yaitu tahap perioritas dan tahap lanjutan. Untuk tahap prioritas dengan tenggang waktu 2015 sampai dengan 2018 yang menghabiskan dana sampai Rp 800 Milyar.
Sebelumnya, Muslim Simbolon dalam kunjungannya meninjau korban banjir di dua desa yakni pasar banjar dan sei dua kecamatan Simpang Empat Kabupaten Asahan dengan menyerahkan bantuan sembako berupa beras dan mie instan.
Bantuan diberikan oleh Ketua Dewan Pimpina Daerah (DPD) Partai Golongan Karya (Golkar) Tanjungbalai H Muhammad Syahrial SH MH melalui Sekretaris Partai Golkar Irwanto. Sebanyak 1.000 orang warga menerima sembako dan diserahkan langsung, Rabu (8/11). Penyerahan sembako disaksikan Ketua Dewan Penasehat Partai Golkar H Zulkifli Amsar Batu Bara dan jajaranya antara lain H M Kosasih, H Jimy, H Mara Lelo Raja Kameluddin, dan Hj Artatik.
Zulkifli Amsar Batu Bara dalam sambutanya mengatakan, bantuan berupa sembako yang diberikan kepada masyarakat pertanda Golkar sangat peduli. “Sikap peduli Partai Golkar inilah yang dapat kami berikan tanda rasa kasih dan sayang kami sebagai pengurus dan Dewan Penasehat Partai berlambang pohon beringin untuk memberikan bingkisan terhadap warga yang terkena musibah korban banjir. Bantuan ini kami berikan benar-benar terhadap warga korban banjir kiriman dan kita menyadari daerah kita ini kawasan terendah,” ucapnya.
“Kita selaku Dewan Penasehat Partai Golkar dan Ketua Golkar terpanggil untuk meringankan beban warga, mengingat hari ini sudah menjelang sore. Besok kita sambung penyerahan sembako dan dilanjutkan pemberia sembako ke Kecamatan Datuk Bandar Timur yang rumah warga terendam banjir,” ucapnya.
Sementara itu Samin (56) warga Kecamatan Datuk Bandar yang mendapat bantuan sembako mengucapkan terimaksih kepada Ketua DPD Partai Golkar dan Dewan Penasehat Golkar Tanjungbvalai.
Terpisah Mulkan ST Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Pemerintah Tanjungbalai mengaku pihaknya telah membangun drainase disekitar pemukiman warga. Tujuanya untuk mengatasi banjir. (syaf)
Teks foto
Dewan Penasehat Partai Golkar Tanjungbalai H Zulkifli Amsar Batu Bara dan anggota menyerahkan sembako secara simbolis kepada korban banjir. (ISHAK LUBIS/METRO ASAHAN)
Teks Foto
Muslim Simbolon saat menyambangi warga korban banjir di Desa Sei Dua Hulu. (PERDANA RAMADHAN/METRO ASAHAN)
Teks foto
Penggalian parit untuk mengatasi banjir di Tanjungbalai. (ishak lubis/METRO ASAHAN)


























