TASLABNEWS, SIANTAR- Dua pelaku jambret, SS (17) dan R (21), nekad menodongkan
pisau kepada massa
yang mengejarnya. Meski sempat menodongkan pisau ke arah warga yang mengejar
mereka, kedua pelaku akhirnya berhasil ditangkap dan dihajar hingga babak
belur.
pisau kepada massa
yang mengejarnya. Meski sempat menodongkan pisau ke arah warga yang mengejar
mereka, kedua pelaku akhirnya berhasil ditangkap dan dihajar hingga babak
belur.
![]() |
Pelaku ditangkap massa di Komplek kolam renang Detis Sari Indah Kelurahan Pematang Simalungun.
|
Peristiwa itu terjadi di Jalan Pematang, Kelurahan
Simalungun, Kecamatan Siantar Selatan, pada Senin (26/3) sore. Kedua pelaku
sebelumnya menjambret tas milik Mimi boru Saragih di Jalan Gereja, Kecamatan
Siantar Selatan.
Simalungun, Kecamatan Siantar Selatan, pada Senin (26/3) sore. Kedua pelaku
sebelumnya menjambret tas milik Mimi boru Saragih di Jalan Gereja, Kecamatan
Siantar Selatan.
“Sebelumnya mereka (pelaku, red) merampas tas milik
korban (Mimi, red) di Jalan Gereja, Siantar Selatan. Saat itu korban tengah
dibonceng temannya untuk sekedar jalan jalan,” kata Kapolsek Siantar
Selatan Iptu Rudi Panjaitan, Selasa (27/3).
korban (Mimi, red) di Jalan Gereja, Siantar Selatan. Saat itu korban tengah
dibonceng temannya untuk sekedar jalan jalan,” kata Kapolsek Siantar
Selatan Iptu Rudi Panjaitan, Selasa (27/3).
Korban yang sadar akan hal itu, sontak berteriak jambret.
Rupanya teriakan itu mengundang perhatian warga sekitar. Sementara kedua pelaku
yang kalang kabut, sempat menodongkan pisau ke arah korban, sebelum mereka
melarikan diri dengan mengendarai sepeda motor Yamaha Mio BK 4329 ACF.
Rupanya teriakan itu mengundang perhatian warga sekitar. Sementara kedua pelaku
yang kalang kabut, sempat menodongkan pisau ke arah korban, sebelum mereka
melarikan diri dengan mengendarai sepeda motor Yamaha Mio BK 4329 ACF.
“Tas korban warna coklat itu berisi tunai sebesar
Rp. 1.5 juta dan 1 buah HP merk Samsung J1 warna hitam yang sedang disandang di
sebelah kanannya,” ujar Iptu Rudi.
Rp. 1.5 juta dan 1 buah HP merk Samsung J1 warna hitam yang sedang disandang di
sebelah kanannya,” ujar Iptu Rudi.
Tak ingin harta bendanya raib, korban dan temannya serta
sejumlah warga kemudian mengejar pelaku. Bak film action, mereka kejar-kejaran
sampai akhirnya terhenti di Jalan Pematang, tepatnya di Komplek Kolam Renang
Detis Sari Indah.
sejumlah warga kemudian mengejar pelaku. Bak film action, mereka kejar-kejaran
sampai akhirnya terhenti di Jalan Pematang, tepatnya di Komplek Kolam Renang
Detis Sari Indah.
“Para pelaku
melarikan diri dikejar oleh korban dan beberapa orang warga. Pelaku lari ke
arah Detis dan terhenti setelah masuk ke jalan buntu,” terangnya.
melarikan diri dikejar oleh korban dan beberapa orang warga. Pelaku lari ke
arah Detis dan terhenti setelah masuk ke jalan buntu,” terangnya.
Kedua pelaku kemudian lari meninggalkan sepeda motornya.
Keduanya melarikan diri ke arah sungai yang berada di belakang rumah warga.
Keduanya melarikan diri ke arah sungai yang berada di belakang rumah warga.
Namun pelarian mereka terhenti setelah warga sekitar yang
mengetahui keributan itu menangkap pelaku. Warga dengan penuh emosi langsung
menghakimi dengan membabi buta. Beruntung pihak berwajib langsung tiba di
lokasi kejadia.
mengetahui keributan itu menangkap pelaku. Warga dengan penuh emosi langsung
menghakimi dengan membabi buta. Beruntung pihak berwajib langsung tiba di
lokasi kejadia.
Kedua pelaku pun diamankan untuk dibawa ke Polsek Siantar
Selatan. Untuk menghindari pukulan massa,
petugas terlihat menutupi wajah salah seorang pelaku dengan helm. Sambil
berlari kecil, keduanya langsung dibawa masuk ke mobil patroli.
Selatan. Untuk menghindari pukulan massa,
petugas terlihat menutupi wajah salah seorang pelaku dengan helm. Sambil
berlari kecil, keduanya langsung dibawa masuk ke mobil patroli.
“Keterangan korban sudah kita mintai, sementara
pelaku telah kita lakukan penahanan,” tutup Iptu Rudi Panjaitan. (syaf/int)
pelaku telah kita lakukan penahanan,” tutup Iptu Rudi Panjaitan. (syaf/int)