TASLABNEWS, ASAHAN-Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Asahan laksanakan upacara peringatan hari ulang tahun ke 63 Pramuka yang dilaksanakan dengan khidmat, Senin (14/08/23).
Acara ini memancarkan semangat solidaritas, kepemimpinan, dan kemandirian yang merupakan nilai-nilai inti gerakan Pramuka.
Pelaksanaan serupa juga dilaksanakan diberbagai lembaga pendidikan sebagai bentuk rasa cinta dan turut meramaikan peringatan hari pramuka yang bertemakan “Pramuka berjiwa Pancasila menjaga NKRI”.
Dengan penuh kegembiraan dan rasa hormat, seluruh siswa,Guru dan Karyawan MAN 1 Asahan berkumpul di lapangan Madrasah untuk memperingati Hari Pramuka. Dalam suasana khidmat, upacara tersebut dimulai dengan pengibaran Bendera Merah Putih dan Bendera Gerakan Pramuka, sambil dilantunkan lagu kebangsaan “Indonesia Raya”.
Kaka pembina upacara kakak Dr. H.Saripuddin Daulay SAg M.Pd yang merupakan kakan kemenag Asahan mengungkapkan peringatan pada hari ini sebagai bentuk rasa cinta kita kepada kepanduan. “Peringatan hari pramuka ke-63 tahun ini merupakan sebuah bentuk rasa cinta kepada kepramukaan Indonesia. “Pada moment ini pula kami harapkan kepada siswa dan siswi untuk dapat aktif dan bergiat di pramuka karena disana banyak hal positif yang bisa diterapkan dalam kehidupan kita,” ungkapnya.
Dalam kesempatan ini, semua peserta upacara, termasuk siswa-siswa dan guru-guru, mengenakan seragam Pramuka dengan bangga. Mereka berjanji untuk terus menghidupkan semangat Pramuka dalam kehidupan sehari-hari, menjunjung tinggi nilai-nilai kepramukaan, dan menjadi generasi penerus yang berkontribusi positif bagi bangsa dan negara.
Peringatan Hari Pramuka di MAN 1 Asahan tahun ini memberikan harapan dan keyakinan bahwa semangat kepanduan akan terus berkembang dan menyala terang di kalangan generasi muda, menjadi sumber inspirasi untuk masa depan yang lebih baik.
Turut hadir dalam acara tersebut, kasi penmad Dr Hj. Sri Muhlis . Danramil 18 / Meranti M.Pardosi ,Babinsa Masri ,Kodim 0208 Boy Gultom, Ahmad Junaidi dan Muhammad Amri Rambe.
Dari Kwaran Kisaran Timur Ade Subeti Al Ayyubi dan M Hadid Falg. (Edi/Syaf)