TASLABNEWS, ASAHAN – Personil Polsek Kota Kisaran mengevakuasi satu sosok jasad yang diduga tertabrak kereta api (KA), di perlintasan kerata api di Jalan Bangau, Kelurahan Lestari, Kecamatan Kisaran Timur, Kabupaten Asahan, Minggu (18/5/2025) sekira pukul 03.30 pagi.
Penemuan Jasad yang tergeletak di perlintasan kereta api KM 0+700 tersebut, belakangan diketahui berinisial RG (43), beralamat di Jalan Belibis Sidorejo 1 Kelurahan Lestari, Kecamatan Kisaran Timur, dilaporkan oleh saksi bernama Sintong Panjaitan kepada Personil Polsek Kota Kisaran.
“Saksi Sintong Panjaitan melapor ke Personil Piket Polsek Kota Kisaran, menemukan jasad korban yang diduga tertabrak kereta api di perlintasan kereta api di Jalan di Jalan Bangau, Kelurahan Lestari, Kecamatan Kisaran Timur, Kabupaten Asahan,” ujar Kapolsek Kota Kisaran, IPTU Syamsul Bahri kepada kru media.
Atas laporan tersebut, Kapolsek langsung menginstruksikan Kanit BIMMAS, IPDA J Matondang, selaku Padal beserta Personil untuk melakukan cek TKP.
Lanjut IPTU Syamsul, para Personel melihat Jasad Korban tergeletak di tengah rel kereta api di lokasi kejadian.
Selanjutnya, Jasad korban dievakuasi ke RSU Haji Abdul Manan Simatupang untuk dilakukan pemeriksaan (Visum).
Selang beberapa saat, kelurga korban, Johan Siahaan dan Saur boru Manurung, yang teah dihubungi Personil tiba di RSU HAMS Kisaran.
Setelah Johan dan istri memastikan bahwa Jasad Korban RG merupakan keluarga mereka, Personil menyerahkan jasad kepada keluarga setelah keluarga korban membuat Surat permohonan pernyataan tidak bersedia dilakukan otopsi.
Jasad korban RG dibawa keluarga menuju kediaman suka di Pasar VIII, Kecamatan Rawang Panca Arga, Kabupaten Asahan untuk disemayamkan sebelum dikebumikan. (edi/mom)