TASLABNEWS, TANJUNGBALAI – Wali Kota Tanjungbalai, Mahyaruddin Salim dan Wakil Wali Kota Muhammad Fadly Abdina melakukan panen padi sawah Musim Tanam Kedua (MT-II).
Panen padi MT-II itu dilakukan secara simbolis bersama Kelompok Tani Karya Tani di hamparan sawah yang ada di kawasan Jalan Mangga, Pasar VII, Kelurahan Sijambi, Kecamatan Datuk Bandar, Kota Tanjungbalai, Sumatera Utara pada hari Senin (1/9/25).

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Tanjungbalai, Syuhada melaporkan, bahwa luas lahan persawahan yang ditanam di Kota Tanjungbalai adalah seluas 67 Ha dengan masa panen pada bulan Agustus 2025 seluas 35 Ha. Sedangkan sisanya, lanjutnya, masa manen akan menyusul untuk lahan sawah seluas 32 Ha yang tersebar di Kelurahan Sijambi seluas 20 Ha, Kelurahan Pantai Johor 5 Ha dan Kelurahan Sirantau 7 Ha.
“Syukur alhamdulillah, bahwa sampai dengan musim tanam di tahun 2025 ini, para petani kita telah mampu menanam padi sebanyak 2 kali berturut-turut dengan produktivitas yang cukup baik”, ucap Syuhada.
Wali Kota Tanjungbalai Mahyaruddin Salim mengatakan, dalam pembangunan Nasional sekarang ini, sektor pertanian memiliki peranan yang sangat penting dan sangat strategis dalam memajukan perekonomian Nasional. Sektor pertanian, lanjutnya, bukan hanya berperan menyediakan bahan pangan, tetapi juga menjadi penopang keberhasilan pengentasan kemiskinan.
“Sektor pertanian juga menjadi lahan tersedianya lapangan kerja dan sumber pendapatan bagi sebagian besar masyarakat. Untuk itu, pemerintah memberikan perhatian yang sungguh-sungguh dalam pembangunan sektor pertanian dan telah berkomitmen untuk mewujudkan Kedaulatan Pangan serta Kesejahteraan Petani sesuai Asta Cita Presiden Prabowo.
Demikian juga pemerintah daerah telah menempatkan kesejahteraan masyarakat sebagai hal yang utama, hal itu juga tertuang dalam Visi Kota Tanjungbalai yaitu terwujudnya Tanjungbalai EMAS yakni Elok, Maju, Agamais dan Sejahtera”, ujar Wali Kota, Mahyaruddin Salim B.
Wali Kota juga menyampaikan apresiasi kepada para petani yang telah menunjukkan dedikasi tinggi dalam menjaga ketersediaan pangan di tengah berbagai tantangan. Ia memberikan dukungan terhadap program serta siap menjaga stabilitas dan keamanan dalam setiap kegiatan strategis yang mendukung kesejahteraan masyarakat, khususnya terkait pendistribusian bibit benih dan pupuk.
“Panen kali ini adalah bentuk rasa syukur atas hasil kerja keras para petani kita. Kalau memang ada hambatan penjualan, kita bisa bantu distribusikan”, tukas Mahyaruddin Salim B.
Menurut Wali Kota, dengan semangat kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah serta partisipasi aktif masyarakat, Panen Raya Nasional dapat menjadi momentum kebangkitan pertanian menuju kemandirian serta wujud nyata sinergi lintas sektor dalam mendukung pembangunan berkelanjutan di bidang pertanian. Oleh karena itu, Wali Kota meminta kepada para jajaran Pwmko Tanjungbalai khususnya Dinas Pangan dan Pertanian, agar dapat memberikan berbagai kemudahan kepada para petani dalam mendapatkan sarana produksi dan mengurangi biaya produksi.
“Hal itu dapat dilakukan dengan berkoordinasi, bimbingan dan pengawalan menyediakan subsidi benih, pupuk bersubsidi, alat setrum serta pembiayaan melalui program Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan bunga yang rendah per tahun. Tak lupa, hasil produksi para petani harus pula dihargai sesuai dengan patokan harga pasar yang wajar”, harap Wali Kota Tanjungbalai ini.
Mahyaruddin Salim mengakhiri kata bimbingan dan arahannya dengan mengucapkan terimaksih kepada para petani, yang telah memetik jerih payahnya melalui panen padi.
“Saya ucapkan terimakasih kepada semua petani serta pemerintahan jajaran yang telah berupaya membimbing dan membina para petani serta memaksimalkan potensi lahan pertanian sehingga dapat mencapai hasil yang optimal”, tutupnya. (Ign/syaf)