Pancur Batu-Rasmi Rasita Ginting (45) seorang janda dua anak yang sedang hamil 7 bulan tewas ditikam pasangannya di Jalan Karya, Lorong Muslimin, Dusun III, Desa Baru, Kecamatan Pancur Batu, Kamis (29/6).
Kini pelaku yang diketahui bernama Dias Batu (30) masih dalam pengejaran petugas Polsek Pancur Batu.
Namun ternyata cinta Dias bagai bertepuk sebelah tangan. Rasmi lebih memilih pria lain ketimbang Dias. Kisah asmara Rasmi dengan orang ketiga tersebut ternyata diketahui oleh Dias.
Dengan emosi memuncak, Dias mendatangi rumah Rasmi dan menghabisinya. Sedangan dua anak Rasmi bernama Emiya Gurusinga (13) dan Wiranata Gurusinga (6) selamat dari maut.
Dari hasil penyelidikan ternyata pelaku pembunuhan tersebut sangat sadis. Pasalnya, pelaku tega membunuh korban yang tengah hamil tujuh bulan. Janin bayi yang dikandung korban adalah buah hati dari suaminya sebelum bercerai.

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Rina Sari Ginting mengatakan korban sudah dievakuasi ke RS Bhayangkara sementara dua korban yang mengalami luka dirawat di RSUP Adam Malik Medan.
“Korban sudah dievakuasi ke Bhayangkara sedangkan dua korban yang luka di rumah sakit Adam Malik untuk menjalani perawatan. Motifnya diduga sakit hati namun masih terus kita dalami lagi,” tandas Rina.
Ditambahkan Rina, aksi pembunuhan itu diketahui oleh Emiya (anak pertama korban). Melihat ibunya dibunuh, Emiya lalu berlari ke rumah Jendalit hendak memberitahukan kejadian tersebut.
“Jadi kronologisnya, anak korban (Emiya) berlari ke rumah tetangganya bernama Jendalit henak memberitahukannya. Kemudian para tetangga mendatangi rumah korban, namu pelakunya keburu kabur. Pelaku juga sempat ingin membunuh dua anak korban namun berhasil menyelamatkan diri,” sebut Rina.
Untuk saksi, sambung Rina lagi, penyidik Polsek Pancur Batu sudah memeriksa tiga orang saksi.