TASLABNEWS, ASAHAN – Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten Asahan dan Batubara, berkomitmen melawan dan menolak berita hoax, isu sara, dan menebar kebencian.
 |
| Ketua IWO Sumut Mei Leandha menyerahkan Pataka IWO Kabupaten wilayah Asahan – Batubara kepada Ketua terpilih Syafruddin Yusuf. |
Ketua panitia Yunus Ismuzad dalam sambutanya mengucapkan terima kasih pada teman-teman yang tergabung di IWO. Juga kepada Kapolres Asahan AKBP Yemi Mandagi, ketua PWI Asahan, KNPI, PP, perwakilan Dandim 0208, pejabat Pemkab Asahan yang hadir
di acara tersebut.
Ketua terpilih Syafruddin Yusuf, menyampaikan, pada dasarnya IWO dibentuk untuk mempersatukan wartawan media online yang ada di wilayah Kabupaten Asahan dan Batubara, dalam satu organisasi.
Kedepannya, IWO akan berusaha menjalin kerjasama kepada seluruh stakeholder yang ada di Pemkab Asahan-Batubara, dalam hal pemberitaan yang berimbang.
“Saat ini, kami telah menjalin persahabatan dengan lembaga bantuan kemanusiaan yang berasal dari Negara Jerman dan Amerika. Mereka berencana mengadakan bantuan dalam bentuk kesehatan seperti operasi bibir sumbing,” ujar Syaf, nama panggilan Ketua IWO Asahan – Batubara ini.
 |
| Sekjen IWO Sumut Yudisthira membacakan putusan struktur kepengurusan IWO Asahan – Batubara |
“IWO juga akan meningkatkan kualitas rekan-rekan wartawan dalam masalah pemberitaan sesuai UU Pers dan kode etik pers. IWO Asahan dan Batubara, berkomitmen menolak berita Hoax, sara, dan menebar kebencian,” kata Syafruddin Yusuf, saat memberikan kata sambutan di acara pelantikan IWO Asahan dan Batubara masa bakti 2018-2023 yang digelar di Kota Kisaran, Selasa (9/10) sore.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Kabupaten Asahan Taufan Gama Simatupang yang diwakili Kadis Kominfo RH Siregar menyambut hangat visi-misi IWO Kabupaten Asahan dan Batubara yang baru saja dilantik.
Dia berharap dengan terbentuknya IWO, kerjasama jurnalis dengan Pemkab Asahan dalam hal pemberitaan dapat terus terjalin dengan baik.
 |
| Foto bersama pengurus dan para undangan. |
“Kami berharap kepada pengurus IWO yang baru dilantik bisa bekerjasama dan sama-sama bekerja dengan Pemkab Asahan, secara profesional di bidang jurnalistik. Untuk itu kami berharap kepada rekan-rekan dalam menyajikan pemberitaan haruslah berimbang, sumbernya jelas, dan fakta,” ungkap Siregar.
Hal senada juga diungkapkap Kapolres Asahan Yemmi Mandagi melalui Kapolsek Kisaran Kota Iptu Rianto. Menurutnya, dengan hadirnya IWO, diharapkan perang terhadap segala bentuk hoax yang digencarkan Polri bisa lebih efektif.
“Syukur Alhamdulillah atas pelantikan kepengurusan IWO Asahan dan Batubara ini. Kami dari pihak kepolisian tentu sangat berharap, IWO turut berperan serta bersama-sama kami untuk memerangi segala bentuk hoax. Sehingga setiap berita yang dihasilkan lebih kredibel, layak dipercaya, informatif dan menjadi sarana edukasi bagi khalayak” tandasnya.
 |
| Foto bersama. |
Sementara Ketua IWO Sumut Mei Leandha yang hadir melantik ketua dan pengurus IWO Asahan dan Batubara berharap, IWO akan menjadi organisasi wartawan yang masih menjaga ruh jurnalisme. Memanfaatkan tugas dan fungsinya menjadi wakil masyarakat dengan edukasi.
“Menghasilkan berita-berita yang berimbang, tidak bohong dengan melakukan cek dan ricek. Dan jangan lupa untuk konfirmasi dengan sumber-sumber yang jelas,”
IWO Asahan – Batubara merupakan kepengurusan IWO ke-4 yang dilantik Mei Leandha untuk tingkat Kabupaten/Kota di Sumatera Utara setelah Medan, Samosir dan Sibolga.
Sesuai AD/ART, kata Mei, IWO akan memberikan sangsi tegas kepada para anggota yang tidak menjalankan fungsi sesuai amanah organisasi, tugas serta fungai pers.
“Saya berharap kepada para pengurus untuk mematuhi peraturan ini dalam memproduksi karya jurnalistiknya,” akhirnya.
Turut hadir pada acara pelantikan ini Kapolsek Kisaran Kota, Kadis Infokom Asahan, Kabid Pemberitaan Infokom Asahan beserta jajarannya, Ketua KNPI Asahan beserta pengurus, Ketua PWI Asahan beserta pengurus, Pasandi Intel Kodim 0208/Asahan dan rekan-rekan wartawan.(ans/mom/syaf)
