TASLABNEWS, ASAHAN-Rencana kedatangan Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi di Hari Jadi ke 77 Kabupaten Asahan dipertanyakan. Pasalnya, selama menjabat sebagai Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi dianggap kurang peduli dengan pembangunan di Asahan.
Itu dikatakan Ketua Lembaga Gerakan Bunuh Politik Uang (GBPU) Asahan Maulana Annur kepada TASLABNEWS, Selasa (14/3/2023) sekira pukul 17.30 wib.

Menurutnya, Edy Rahmayadi tak pantas datang ke Asahan jika kurang peduli dengan penderitaan masyarakat Asahan.
Menurut Aan (panggilan akrab Maulana Annur), sejumlah ruas jalan provinsi di Asahan kondisinya sangat memprihatinkan akibat kekurang pedulian Edy Rahmayadi atas pembangunan infrastruktur di Asahan.
“Padahal saat pilgubsu 2019 lalu pasangan Eramas meraih 75 persen di Asahan, tapi kenapa Edy Rahmayadi kurang peduli dengan pembangunan infrastruktur di Asahan seperti di Pulau Rakyat,” ucapnya.
“Coba lihat jalan ke Air Joman, Sei Silau, Buntu Pane, Gambir Baru dan jalinsum Asahan ke Simalungun kondisinya sangat memprihatinkan. Apakah itu bukti kepedulian Gubsu terhadap pembangunan di Asahan,” ucapnya.
Ia menambahkan, selain infrastruktur, Gubsu juga terkesan kurang peduli atas pembangunan di Asahan di segala lini.
Aan juga menyoroti kinerja Bupati Asahan H Surya BSc dan Wakil Bupati Taufik ZA yang dianggap gagal dalam memimpin Asahan.
Menurutnya sejumlah ruas jalan di Asahan juga kondisinya sangat parah. Namun terkesan diabaikan perbaikannya. (Edi/Syaf)