MEDAN– Pelabuhan Teluk Nibung Tanjungbalai akan mendapat
imbas positif dengan beroperasinya Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei.
Diyakini para pengusaha dari Malaysia dan daerah lain akan melirik Pelabuhan
Teluk Nibung sebagai transit keluar masuknya barang ekspor seperti sawit.
imbas positif dengan beroperasinya Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei.
Diyakini para pengusaha dari Malaysia dan daerah lain akan melirik Pelabuhan
Teluk Nibung sebagai transit keluar masuknya barang ekspor seperti sawit.
“Meski dalam proyek KEK Sei Mangkei yang menjadi pelabuhan
laut hububungan internasional hanya disebutkan Pelabuhan Kuala Tanjung, tetapi
kalau KEK jadi, maka Pelabuhan Teluk Nibung Tanjungbalai akan dilirik pengusaha
asal Malaysia untuk transit keluar-masuknya sawit,” kata pengamat ekonomi Sumut
Jhon Tafbu Ritonga di Medan.
laut hububungan internasional hanya disebutkan Pelabuhan Kuala Tanjung, tetapi
kalau KEK jadi, maka Pelabuhan Teluk Nibung Tanjungbalai akan dilirik pengusaha
asal Malaysia untuk transit keluar-masuknya sawit,” kata pengamat ekonomi Sumut
Jhon Tafbu Ritonga di Medan.
Menurut Jhon, Pelabuhan Teluk Nibung memiliki jaraknya yang
sangat dekat dengan Malaysia dan pelabuhan itu sudah dikenal oleh kalangan
pengusaha dan masyarakat Penang, Malaysia. Karena itu Pelabuhan Teluk Nibung
berpotensi menjadi pelabuhan besar setelah adanya KEK Sei Mangkei.
sangat dekat dengan Malaysia dan pelabuhan itu sudah dikenal oleh kalangan
pengusaha dan masyarakat Penang, Malaysia. Karena itu Pelabuhan Teluk Nibung
berpotensi menjadi pelabuhan besar setelah adanya KEK Sei Mangkei.
Jhon meminta kepada Pemko Tanjungbalai dan masyarakat harus
segera menyiapkan diri dalam menyambut peluang usaha tersebut demi memajukan
Tanjungbalai.
segera menyiapkan diri dalam menyambut peluang usaha tersebut demi memajukan
Tanjungbalai.
“Pemkot dan
masyarakat Tanjungbalai sudah harus mempersiapkan diri dari segala sisi dan
Fakultas Ekonomi USU siap membantu,”kata Jhon yang juga Dekan FE USU itu.
masyarakat Tanjungbalai sudah harus mempersiapkan diri dari segala sisi dan
Fakultas Ekonomi USU siap membantu,”kata Jhon yang juga Dekan FE USU itu.
Jhon menambahkan, baru-baru ini pihaknya mengadakan
pertemuan dengan 3 kepala daerah yakni Pemkab Asahan, Simalungun dan Pemko
Tanjungbalai. Pertemuan tersebut membahas program memajukan ketiga daerah
tersebut jika program KEK berjalan lancar.
pertemuan dengan 3 kepala daerah yakni Pemkab Asahan, Simalungun dan Pemko
Tanjungbalai. Pertemuan tersebut membahas program memajukan ketiga daerah
tersebut jika program KEK berjalan lancar.
Menurut Jhon, dalam pertemuan dengan pejabat Simalungun,
Asahan dan Tanjungbalai yang akan mendapat imbas KEK Sei Mangkei di Simalungun
itu, semuanya antusias dan berharap KEK tidak batal.
Asahan dan Tanjungbalai yang akan mendapat imbas KEK Sei Mangkei di Simalungun
itu, semuanya antusias dan berharap KEK tidak batal.
Keantusiasan pejabat tiga kota/kabupaten itu diharapkan
menjadi pemicu semangat Pelaksana Tugas Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho
menyelesaikan semua permasalahan yang bisa menghambat KEK Sei Mangkei dan
membuka mata pejabat pemerintah pusat bahwa KEK itu tidak boleh dibatalkan.
(ant/int)
menjadi pemicu semangat Pelaksana Tugas Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho
menyelesaikan semua permasalahan yang bisa menghambat KEK Sei Mangkei dan
membuka mata pejabat pemerintah pusat bahwa KEK itu tidak boleh dibatalkan.
(ant/int)
Teks foto
Kapal penumpang dari Malaysia bersandar di Pelabuhan Teluk
Nibung Tanjungbalai. Jika program KEK di Sei Mangke berjalan, diyakini para
pengusaha dari Malaysia akan memanfaatkan Teluk Nibung untuk transit kelapa
sawit. (int)
Nibung Tanjungbalai. Jika program KEK di Sei Mangke berjalan, diyakini para
pengusaha dari Malaysia akan memanfaatkan Teluk Nibung untuk transit kelapa
sawit. (int)