TASLABNEWS.COM, TANJUNGBALAI-Nasib apes dialami Rupiayanti (38) warga Desa Pematang Sei Baru, Tanjungbalai. Ia kehilangan uang yang ada di BRI Rp20 juta lebih. Korban pun membuat laporan ke polisi. Hasil pengembangan yang dilakukan polisi, tiga orang remaja tanggung yakni HK alias Keke (20) MS (17) dan KA (15) berhasil diringkus, Rabu (27/9).
Ilustrasi pembobol ATM BRI |
Kapolres Tanjungbalai AKBP Tri Setyadi Artono SH SIK MH pada keteranganya mengatakan, penangkapan ketiga tersangka berawal dari laporan korban Rupiayanti (38) warga Desa Pematang Sei Baru yang mengaku kehilangan dompet berisi uang tunai Rp150 ribu serta kartu ATM Bank Rakyat Indonesia (BRI).
Saat itu korban mengenderai sepedamotor berboncengan dengan anaknya dari arah Teluk Nibung dan meletakan dompetnya dibagasi depan sepedamotor. Sesampainya di toko ponsel Jalan Jenderal Sudirman Tanjungbalai korban turun ingin membeli pulsa, namun lupa membawa dompetnya yang disimpan dibagasi sepedamotor.
Saat korban kembali ke sepedamotor yang parkir diketahuinya dompet tidak ada lagi di bagasi, lalu korban melapor ke Bank BRI untuk memblokir ATMnya ternyata pihak BRI mengatakan telah terjadi transaksi penarikan dan pengiriman ke rekening lain sebesar Rp20.750.000.
Setelah mendapat keterangan dari pihak Bank Rupiyanti melaporkan kejadian yang dialami ke Polisi Polres Tanjungbalai tak lama Polres Sat Reskrim melakukan penyelidikan dan berkordinasi dengan pihak Bank dan meminta rekaman CCTV ATM selanjutnya personil mengenali salah seorang tersangka atas MS.
Lalu personil Sat Reskrim melakukan pengembangan dan menagkap ketiga pelaku. Hasil penangkapan, personil mengamankan barang bukti kartu ATM BRI milik korban, dompet warna hitam dan uang tunai Rp320 ribu dan barang bukti dari kejahatan berupa baju celana tas dan sepatu para tersangka.
“Tersangka mengakui mengambil uang dari ATM milik korban sebesar Rp20 juta lebih,” ucapnya.
Saat ini tersangka bersama barang bukti dibawa ke kantor Polres Tanjungbalai untuk pengembangan kasus. (syaf)