TASLABNEWS.COM, KISARAN-Nasib naas dialami Muhammad Junaidi (17). Akibat kurang hati-hati Junaidi saat melintas di Jalinsum Medan-Labuhanbatu ia ditabrak truk tronton BK 8005 QQ, Kamis (29/9).
 |
| Korban ditabrak truk saat dirawat di RS dan polisi melakukan olah TKP. |
“Kejadiannya tadi pagi. Korban ditabrak satu unit truk tronton BK 8005 OQ, yang dikendarai Tusentro (44). Tkp nya di Jalinsum Medan-Rantoprapat KM 173-174 tepatnya di Desa Sipaku Area. Korban mengalami luka berat pada telapak kaki kanannya. Dugaan awal korban ini kurang hati-hati saat mau masuk jalur jalinsum. Korban dan supir mobar ini satu kampung,” ujar Kasat Lantas Polres Asahan AKP Hendrik Aritonang SIK melalui Kanit Laka Iptu Rusdi pada wartawan, Kamis (28/9) sekira pukul 17.00 WIB.
Info dihimpun, saat itu, sekira pukul 08.45 WIB, korban yang diketahui warga Dusun II Desa Sipaku Area, Kecamatan Air Batu, Kabupaten Asahan terlihat datang dari arah jalan kampung, persisnya dari Pondok Hessa mengendarai sepedamotor Yamaha Jupiter BK 3960 OQ.
Tanpa memperhatikan kondisi jalan, korban langsung memasuki jalur Jalinsum dan coba berbelok ke sebelah kanan, mengarah ke Kota Kisaran.
Bersamaan, tronton yang dibawa Tusentro dengan kecepatan sedang datang dari arah Rantauprapat menuju Medan.
Bra..aak ! Sepedamotor korban langsung ditabrak tronton. Beruntung, Tusentro langsung menghentikan laju kendaraannya dengan menginjak rem.
“Ngeri liatnya bang, kami pikir meninggal kawan itu. Untung aja supirnya langsung berhenti dan dia nggak digilas ban. Telapak kakinya aja yang hancur bang. Tadi sempat dibawa ke klinik Estomihi, nggak jauh dari sini, tapi kudengar udah dipindahkan, kemana aku nggak tahu,” ucap Azzy, warga sekitar lokasi sekaligus saksi mata sembari memperlihatkan dokumentasi foto kejadian.
Warga Sipaku Area Digilas Tronton
TASLABnEWS.COM, KISARAN-Nasib naas dialami Muhammad Junaidi (17). Akibat kurang hati-hati Junaidi saat melintas di Jalinsum Medan-Labuhanbatu ia ditabrak truk tronton BK 8005 QQ, Kamis (29/9).
“Kejadiannya tadi pagi. Korban ditabrak satu unit truk tronton BK 8005 OQ, yang dikendarai Tusentro (44). Tkp nya di Jalinsum Medan-Rantoprapat KM 173-174 tepatnya di Desa Sipaku Area. Korban mengalami luka berat pada telapak kaki kanannya. Dugaan awal korban ini kurang hati-hati saat mau masuk jalur jalinsum. Korban dan supir mobar ini satu kampung,” ujar Kasat Lantas Polres Asahan AKP Hendrik Aritonang SIK melalui Kanit Laka Iptu Rusdi pada wartawan, Kamis (28/9) sekira pukul 17.00 WIB.
Info dihimpun, saat itu, sekira pukul 08.45 WIB, korban yang diketahui warga Dusun II Desa Sipaku Area, Kecamatan Air Batu, Kabupaten Asahan terlihat datang dari arah jalan kampung, persisnya dari Pondok Hessa mengendarai sepedamotor Yamaha Jupiter BK 3960 OQ.
Tanpa memperhatikan kondisi jalan, korban langsung memasuki jalur Jalinsum dan coba berbelok ke sebelah kanan, mengarah ke Kota Kisaran.
Bersamaan, tronton yang dibawa Tusentro dengan kecepatan sedang datang dari arah Rantauprapat menuju Medan.
Bra..aak ! Sepedamotor korban langsung ditabrak tronton. Beruntung, Tusentro langsung menghentikan laju kendaraannya dengan menginjak rem.
“Ngeri liatnya bang, kami pikir meninggal kawan itu. Untung aja supirnya langsung berhenti dan dia nggak digilas ban. Telapak kakinya aja yang hancur bang. Tadi sempat dibawa ke klinik Estomihi, nggak jauh dari sini, tapi kudengar udah dipindahkan, kemana aku nggak tahu,” ucap Azzy, warga sekitar lokasi sekaligus saksi mata sembari memperlihatkan dokumentasi foto kejadian. (ip/syaf)
