TASLABNEWS, KISARAN- Sudah menjadi tradisi menjelang
Ramadan setiap pekuburan dan pemakaman umum (TPU) ramai dikunjungi peziarah. Para peziarah biasanya datang untuk membersihkan makam
dan berdoa di sekitar pusara makam.
Ramadan setiap pekuburan dan pemakaman umum (TPU) ramai dikunjungi peziarah. Para peziarah biasanya datang untuk membersihkan makam
dan berdoa di sekitar pusara makam.
![]() |
Suasana ziarah makam di pekuburan muslim |
Biasanya, beberapa hari menjelang Ramadan para keluarga
ramai mengunjungi makam seperti Selasa (15/5) di sejumlah TPU di wilayah
Kisaran.
ramai mengunjungi makam seperti Selasa (15/5) di sejumlah TPU di wilayah
Kisaran.
Samsul (54) salah seorang petugas kebersihan di Tempat
Pemakaman Umum (TPU) di Kisaran mengatakan, masyarakat yang melakukan ziarah
kubur atau memasuki bulan Ramadan tahun ini, mulai terasa sejak beberapa
hari belakangan ini.
Pemakaman Umum (TPU) di Kisaran mengatakan, masyarakat yang melakukan ziarah
kubur atau memasuki bulan Ramadan tahun ini, mulai terasa sejak beberapa
hari belakangan ini.
“Terjadi peningkatan kunjungan warga ke makam sejak Sabtu
lalu sampai hari ini mulai padat. Biasanya paling ramai di sore hari,” ujarnya.
lalu sampai hari ini mulai padat. Biasanya paling ramai di sore hari,” ujarnya.
Menurutnya, selain untuk melihat kondisi makam keluarga,
para peziarah juga turut membersihkan makam dan berdoa. “Setiap tahun kondisi
makam pasti ada kerusakan, atau nisannya yang pudar. Peziarah biasanya datang
membersihkannya,” ucapnya.
para peziarah juga turut membersihkan makam dan berdoa. “Setiap tahun kondisi
makam pasti ada kerusakan, atau nisannya yang pudar. Peziarah biasanya datang
membersihkannya,” ucapnya.
Sementara itu, Taufik (35) salah seorang warga Kelurahan
Mutiaran Kisaran yang menetap di Medan yang sengaja datang hanya untuk
berziarah mengatakan, menjelang bulan Ramadan adalah waktu yang tepat untuk
nyekar ke makam orangtuanya.
Mutiaran Kisaran yang menetap di Medan yang sengaja datang hanya untuk
berziarah mengatakan, menjelang bulan Ramadan adalah waktu yang tepat untuk
nyekar ke makam orangtuanya.
“Selain sudah menjadi kebiasaan (tradisi), ziarah kubur
juga meningkatkan keimanan kita dan ingat akan kematian,” ujar Anas.
juga meningkatkan keimanan kita dan ingat akan kematian,” ujar Anas.
Selain untuk mendoakan kedua orangtua, menurut Anas,
kegiatan ziarah kubur setiap menjelang Ramadan juga untuk memeriksa kondisi
makam orangtuanya.
kegiatan ziarah kubur setiap menjelang Ramadan juga untuk memeriksa kondisi
makam orangtuanya.
“Selain berdoa, tentunya membersihkan dan sekaligus
membayar infaq di pekuburan karena khawatir bila tidak dirawat makamnya akan
cepat rusak,” katanya.
membayar infaq di pekuburan karena khawatir bila tidak dirawat makamnya akan
cepat rusak,” katanya.
Meningkatnya jumlah pengunjung di sejumlah TPU di
Kisaran, ternyata berdampak pada pendapatan juru parkir dan penjual bunga di
sekitar lokasi makam. Untuk sepedamotor dikutip antara Rp2.000 hingga Rp3.000.
Kisaran, ternyata berdampak pada pendapatan juru parkir dan penjual bunga di
sekitar lokasi makam. Untuk sepedamotor dikutip antara Rp2.000 hingga Rp3.000.
Hal yang sama dialami sejumlah pedagang bunga dan air
mengatakan, sejak Senin lalu mereka bisa meraup rezeki yang lumayan dari
dagangannya.
mengatakan, sejak Senin lalu mereka bisa meraup rezeki yang lumayan dari
dagangannya.
“Kalau hari-hari biasa paling bisa terjual tiga hingga
tujuh bungkus bunga, tapi sejak kemarin bisa menjual 20 sampai 30 bungkus,”
ujar Mala, salah seorang penjual bunga di sekitar makam.
tujuh bungkus bunga, tapi sejak kemarin bisa menjual 20 sampai 30 bungkus,”
ujar Mala, salah seorang penjual bunga di sekitar makam.
Selain juru parkir dan pedagang bunga, rezeki musiman
tradisi nyekar juga dirasakan oleh petugas kebersihan makam, pembaca doa hingga
pengemis.
tradisi nyekar juga dirasakan oleh petugas kebersihan makam, pembaca doa hingga
pengemis.
“Kalau lagi ramai seperti ini seorang pembersih makam
bisa mendapatkan Rp100 ribu hingga Rp200 ribuan,” kata salah seorang juru
bersih makam.
bisa mendapatkan Rp100 ribu hingga Rp200 ribuan,” kata salah seorang juru
bersih makam.
Tradisi ziarah kubur dengan puncak kepadatan sore hari
tampak di TPU di Jalan Sisingamangaraja Kisaran. Bahkan di TPU tersebut sempat
membuat arus lalulintas macet akibat kendaraan diparkir di badan jalan. (nus/syaf)
tampak di TPU di Jalan Sisingamangaraja Kisaran. Bahkan di TPU tersebut sempat
membuat arus lalulintas macet akibat kendaraan diparkir di badan jalan. (nus/syaf)