TASLABNEWS, Entah apa yang terlintas dibenak CRH alias Cicik (21) mahasiswi salah satu Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIkes) di Kediri ini. Takut ketahuan punya anak hasil hubungan gelap, pasangan mahasiswi dan kekasihnya menyimpan bayi mereka ke dalam jok sepedamotor hingga tewas.
 |
| Tersangka yang menyimpsn bayi di jok sepedamotor. |
Akibat perbuatannya, pasangan kekasih tersebut ditangkap Polres Mojokerto-Polda Jatim.
Cici diketahui sebagai warga Desa Gunungsari, Dawarblandong, Mojokerto.
Sedangkan pacarnya, DSL alias Anto (21) merupakan satpam pabrik elektronik di Gresik, warga Desa Cagak Agung, Cerme, Gresik.
“Mereka sudah berpacaran selama satu tahun, pengakuannya sudah 7 kali berhubungan, yang perempuan hamil usia 8 bulan,” kata Kapolres Mojokerto AKBP Leonardus Simarmata, Selasa (14/8).
Karena takut ketahuan keluarganya, mereka bersepakat menggugurkan sang bayi dengan meminum obat aborsi di salah satu villa kawasan wisata Pacet, Mojokerto.
“Setelah minum 5 butir, keesokannya melahirkan,” tambah Kapolres.
Saat lahir, bayi tersebut dalam kondisi hidup. Anto dan Cicik kemudian membawa bayi malang tersebut ke Puskesmas Gayaman. Bukannya digendong, bayi laki-laki itu dibungkus kain lalu diletakkan ke dalam jok sepeda motor Yamaha N-Max Nopol W 3192 AT.
“Pihak puskesmas kemudian merujuk ke RS Gatoel, namun begitu sampai rumah sakit bayi itu dinyatakan meninggal dunia,” imbuhnya.
Karena perbuatannya pasangan kekasih itu lalu ditangkap polisi. Anto ditangkap petugas Unit Resmob Sat Reskrim Polres Mojokerto. Kemudian menangkap Cicik di rumahnya. (syaf/dtc/int)
