TASLABNEWS, BATUBARA-Lakalantas terjadi di jalinsum Batubara-Asahan km 127-128, Sabtu (17/11/2018). Bus Sepakat BK 1772 TU yang menghantam pohon di pinggir jalan dan Terios BK 1830 JT yang masuk ke parit.
 |
| Warga menyaksikan bus Sepakat yang rusak menabrak pohon. |
Tidak ada korban jiwa akibat insiden tersebut, hanya saja sopir bus terpaksa dilarikan ke klinik terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.
BACA BERITA MENARIK LAINNYA:
Jalinsum Siantar-Perdagangan Makan Korban, Nabrak Lobang Warga Batubara Sekarat
Tolong Jembatan Gantung Putus, Puluhan Warga Jatuh ke Sungai
Informasi diperoleh dari Edi salah seorang warga di lokasi kejadian, peristiwa itu bermula saat bus Sepakat yang dikemudikan Dayat melaju dari arah Kisaran menuju Batubara.
Sementara mobil Terios yang dikemudikan Beni Ginting melaju di belakang bus Sepakat.
Tiba di lokasi kejadian tiba-tiba kehilangan kendali dan oleng ke kanan. Lalu menghantam pohon di pinggir jalan.
Sementara Beni yang gugup melihat bus hilang kendali jadi kebingungan dan banting kemudi ke kanan lalu masuk ke parit.
Suara benturan bus ke pohon mengagetkan warga yang berada tak jauh dari lokasi kejadian. Dalam hitungan detik warga berkerumun untuk memberikan pertolongan.
Sementara sebagian warga mengatur arus lalulintas dan sebagian lagi memanggil personel satlantas.
Tak lama kemudian personel satlantas datang dan mengevakuasi sopir bus yang terluka.
Dayat dilarikan ke Puskesmas terdekat, sementara tiga penumpang bus hanya mengalami luka ringan.
Beni Ginting sopir Terios mengaku dirinya di dalam mobil bersama istri dan seorang anaknya. Mereka hendak ke Medan mengunjungi keluarga.
“Mau ke Medan kami bang. Tadi kulihat bus itu oleng, jadi aku bingung dan banting stir ke kanan makanya mobil kami masuk ke parit,” ucapnya.
Pantauan TASLABNEWS mobil Terios ditarik mobil derek yang didatangkan ke lokasi kejadian. Berikut juga bus Sepakat. (Syaf)
