TASLABNEWS, TAPANULI – Satu unit mobil Avanza dilaporkan terjun ke sungai Aek Raisan di daerah perbatasan antara Kabupaten Tapanuli Tengah dan Kabupaten Tapanuli Utara, Minggu (10/3/2019) sore.
Korban yang menderita luka-luka saat mendapat perawatan medis. |
Informasi dari Kasat Lantas Polres Tapanuli Tengah, AKP Sofian menyebutkan, Toyota Avanza dengan nopol BK 1812 FP datang dari arah Sibolga menuju Medan, berpenumpang enam orang.
“Sesuai dengan laporan dari anggota yang turun ke lokasi menyebutkan masuk ke dalam jurang itu sekitar 100 meter, dan dasar jurang merupakan sungai Aek Raisan. Jadi mobil Avanza itu terjun ke dalam sungai dengan kedalaman sekitar enam meter setelah masuk jurang,” katanya.
Akibat kejadian itu satu orang perempuan meninggal dunia, yakni sopirnya.
Korban meninggal saat dievakuasi dari dalam sungai Aek Raisan. |
“Pengemudi mobil itu adalah perempuan, dan dialah yang meninggal dunia dan sudah evakuasi. Sedangkan lima orang lagi selamat,” jelasnya.
Menurut Sofian, penyebab kejadian itu masih dalam penyelidikan polisi, lantaran lokasi jatuhnya mobil masih menunggu petunjuk apakah masuk ke wilayah Kabupaten Tapanuli Tengah atau ke Kabupaten Tapanuli Utara.
Sementara itu, 5 korban dilarikan ke RSU FL Tobing Sibolga setelah berhasil dievakuasi dari dalam sungai.
Setibanya di RSU FL Tobing Sibolga, kelima korban yang selamat dilaporkan masih berhubungan famili itu langsung mendapat pertolongan medis.
Sedangkan korban yang meninggal dunia yang merupakan seorang ibu sekaligus sopir Avanza naas itu berada di kamar jenazah RSU FL Tobing.
BERITA LAINNYA:
Hal itu diakui juga oleh Kasat Lantas Polres Taput, AKP Tohap Sibuea. “Benar ada kecelakaan itu, anggota kita sudah di lokasi untuk mengumpulkan keterangan,” katanya.
Informasi yang berhasil dihimpun, seluruh korban merupakan satu keluarga, warga Jalan Pipit, Medan, Sumatera Utara.
Berikut nama-nama korban:
- Lili Ade Sumantri (30), menderita luka lecet.
- Budi Saputra (40), mengalami luka robek pada bagian siku kanan.
- Dea Angraini (10), putri Budi Saputra, luka lecet.
- Deo Rajasah (4), anak Budi Saputra, kondisi tangan kiri diduga patah
- Den Ade Wijayanti (33), istri Budi Saputra, luka parah pada bagian lengan kiri.
- Minarni (55), tewas di lokasi kejadian.
(Int/mom)