Curi Sarang Walet di Labura, 2 Warga Asahan Dibekuk, Temannya Berhasil Kabur

BACA BERITA LAINNYA:

Informasi yang berhasil dihimpun dari warga awalnya ada tiga orang pelaku yang mencoba memasuki gedung rumah walet milik Hendra Purianto yang terletak di samping sekolah DI Panjaitan Tanjung Leidong, Kamis (6/6) malam sekitar pukul 00.30 Wib.

“Pada malam itu saya lihat seorang lelaki dengan membawa sebuah kantung plastik hitam sambil memanjat pagar sekolah samping rumah walet milik Hendra Purianto. Kemudian saya tegur ngapain kamu di situ. Salah satu pelaku turun yakni Safrijal dan langsung melarikan diri,” ujarnya.

Merasa curiga, lantas Fitriadi langsung berteriak, sehingga mengundang perhatian warga sekitar. 

“Kemudian kami teriak maling, lalu disusul seorang lelaki lagi turun dari atas dengan cara melompat dari pagar sekolah lalu melarikan diri. Kami kejar bersama dengan anggota Polsek dan akhirnya berhasil kami tangkap, dan satu pelaku lagi berhasil ditangkap di daerah Gang Pajak pagi,” ujarnya.

Setelah berhasil menangkap satu pelaku, Polsek Kualuh Hilir langsung melakukan pengembangan dan berhasil menangkap seorang pelaku lagi.

Sementara  Kapolsek Kualuh Hilir melalui kanit Reskrim Iptu M Samosir membenarkan penangkapan kedua pelaku percobaan pencurian sarang walet di wilayah hukumnya. 

“Kedua pelaku sudah kita amankan, hasil intrograsi dari kedua tersangka mengakui memang mau melakukan pencurian walet bersama pelaku bernama Safrijal yang saat itu  berhasil melarikan diri,” ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan Samosir, dari para tersangka berhasil diamankan barang bukti berupa 1 buah jangkar, tali tambang, senter kecil, linggis dan skrap. 

“Satu orang pelaku yang berhasil melarikan diri, diduga merupakan otak dari percobaan pencurian. Saat ini kami sudah lakukan pengejaran terhadap pelaku yang bernama Safrijal,” pungkasnya. (mkc/int/syaf)