TASLABNEWS.COM, LABUHANBATU – Kabupaten Labuhanbatu terdiri dari 98 Desa/Kelurahan dimana sampai dengan bulan September tahun 2022 akses sanitasi di Kabupaten Labuhanbatu sudah mencapai 96,11 persen, dimana jumlah KK yang masih buang air besar sembarangan mencapai 5.335 KK.
Hal tersebut disampaikan Asisten I Pemerintahan Kabupaten Labuhanbatu Drs. Sarimpunan Ritonga, M.Pd pada rapat pertemuan koordinasi percepatan ODF (Open Defecation Free) dan 5 pilar STBM (Sanitasi total berbasis masyarakat) dalam rangka pengelolaan pelayanan kesehatan lingkungan tahun 2022 di Ruang Data dan Karya Kantor Bupati setempat, Kamis (27/10/2022).

Sarimpunan juga mengatakan rapat tersebut dilaksanakan untuk dukungan Bapak/Ibu sekalian dalam memastikan terjadinya perubahan perilaku masyarakat dalam penyelenggaraan percepatan 5 pilar STBM dengan dasar pilar pertama mencapai 100% SBS dan pilar 2 s/d 5 minimal 50% malaksanakan STBM.
Acara dilanjutkan dengan sosialisasi dari Ka. Seksi Kesling dan Kesehatan Kerja Provsu Rusdi Pinem, S.KM, M.Si mengenai intervensi sensitif melalui ODF dalam percepatan dalam penurunan stunting. (CS/Syaf)



























