TASLABNEWS, TANJUNGBALAI – Dalam upaya mempercepat perbaikan infrastruktur, berupa jalan, jembatan dan draenase di Kota Tanjungbalai, Wali Kota Tanjungbalai, Mahyaruddin Salim B bersama rombongan mendatangi Kantor Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di Jakarta, Senin (23/6/25).
Dalam kunjungan tersebut, Wali Kota didampingi Wakil Wali Kota Muhammad Fadly Abdina, Kepala Dinas PUTR Kota Tanjungbalai, Tety Juliany Siregar, Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga, Asmui Rasyid Marpaung dan Plh Kepala Dinas Kominfo, Heri Antoni.
Kedatangan rombongan dari Wali Kota Tanjungbalai ini di terima langsung oleh Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Dr Ir Roy Rizali Anwar ST MT di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta.
Dalam pertemuan itu, Wali Kota menyampaikan beberapa usulan untuk mempercepat pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan di Kota Tanjungbalai. Alasannya, karena kondisi jalan yang ada saat ini di sejumlah ruas jalan di Kota Tanjungbalai yang menjadi kewenangan pemerintah pusat, kondisinya sudah rusak dan memerlukan perbaikan serta perhatian serius dari Pemerintah Pusat dalam hal ini Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR.
Mahyaruddin Salim B juga menyampaikan usulan perbaikan ruas Jalan Sudirman yang memiliki panjang 6,41 kilo meter, karena saat ini kondisinya rusak bahkan dibeberapa titik mengalami rusak berat dan sangat memerlukan penanganan rekontruksi jalan.

Demikian juga dengan kondisi drainase yang sudah rusak sehingga memerlukan penanganan yang segera agar dapat berfungsi optimal sebagaimana mestinya.
“Pada ruas jalan mmenuju Teluk Nibung terdapat jembatan titi gantung yang panjangnya 50 meter dengan kondisi yang sudah rusak karena usia jembatan yang sudah tua sehingga tidak dapat berfungsi lagi sebagaimana biasanya. Untuk itu, kami mohon untuk dibongkar dan membangun kembali jembatan baru sehingga menjadi dua jalur yang memudahkan akses lalu lintas di lokasi tersebut lebih lancar dan tidak lagi menyebabkan kemacetan sehingga lalu lintas menuju Teluk Nibung itu bisa lebih teratur,” ujar Wali Kota Mahyaruddin Salim B.
Selanjutnya, Wali Kota juga meminta Kementerian PUPR melalui Dirjen Bina Marga untuk dapat membantu penanganan perbaikan ruas jalan di Jalan Gereja menuju Jalan Suprapto yang kondisinya sudah rusak.
Kondisi itu, imbuhnya, diperburuk lagi dengan sedimentasi drainase di kiri kanan ruas jalan yang kecil dengan tipe K-40, kondisinya sudah tidak mampu lagi menampung volume air terutama pada saat air pasang yang kerap tejadi di ruas jalan ini, sehingga sangat dibutuhkan revitalisasi drainase dengan menggunakan U Ditch.

Diakhir paparannya, Wali Kota Mahyaruddin juga menyampaikan kondisi ruas jalan dari Jalan Suprapto menuju Jalan Yos Sudarso sepanjang 930 meter dan ruas jalan dari Jalan Yos Sudarso menuju Jalan Bagan Asahan sepanjang 1.155 meter dalam kondisi rusak dan juga sangat membutuhkan revitalisasi drainase menggunakan U Ditch.
Wali Kota berharap, adanya dukungan dan perhatian dari Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian PUPR, Dirjen Bina Marga untuk dapat membantu menyelesaikan permasalahan yang terkait dengan peningkatan infrastruktur jalan, jembatan dan drainase pada sejumlah ruas jalan di Kota Tanjungbalai yang menjadi kewenangan Pusat.
“Kami terus berupaya mempercepat pembangunan infrastruktur agar masyarakat bisa menikmati akses yang lebih baik. Ini bagian dari komitmen saya bersama Wakil Wali Kota untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kota Kerang atau Kota Tanjungbalai,” ujar Wali Kota Mahyaruddin Salim.
Mahyaruddin Salim juga menegaskan, bahwa upaya tersebut merupakan wujud nyaman dari komitmen Pemko Tanjungbalai untuk menghadirkan pembangunan yang berkelanjutan dan merata, terutama akses infrastruktur jalan, jembatan serta perbaikan drainase yang lebih baik lagi di Kota Tanjungbalai, Sumatera Utara.
Hal itu sangat penting, lanjutnya, karena mengingat kondisi geografi dari Koya Tanjungbalai sebagai dataran rendah atau pesisir yang selalu menjadi sasaran genangan air akibat pasang surut air lagi dan hujan.
“Pertemuan ini menjadi momentum penting dan strategis bagi Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungbalai dalam mendorong percepatan pelaksanaan program-program prioritas, khususnya sektor infrastruktur yang merupakan bagian penting dari Visi dan Misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota untuk mewujudkan Tanjungbalai EMAS (Elok, Maju, Agamais dan Sejahtera),” pungkas Wali Kota Tanjungbalai.
Atas permohonan Wali Kota Tanjungbalai itu, Direktur Jenderal Bina Marga mengaku, sangat mendukung penuh. Ia juga menegaskan, bahwa Kementerian PUPR siap memperkuat kerja sama dengan pemerintah daerah untuk mendorong pembangunan yang merata dan berkelanjutan.
“Dengan dukungan dari pemerintah pusat, harapan besar masyarakat Kota Tanjungbalai terhadap peningkatan aksesibilitas dan konektivitas wilayah kian mendekati kenyataan,” tutup Wali Kota Tanjungbalai ini. (ign)

























