TANJUNGBALAI – Pengerjaan
proyek pembuatan parit beton dan badan jalan di Kelurahan Bunga Tanjung,
Kecamatan Datuk Bandar Timur dan Kelurahan Muara Sentosa di Kecamatan Sei
Tualang Raso diprotes warga.
proyek pembuatan parit beton dan badan jalan di Kelurahan Bunga Tanjung,
Kecamatan Datuk Bandar Timur dan Kelurahan Muara Sentosa di Kecamatan Sei
Tualang Raso diprotes warga.
Amatan koran ini di lapangan, memperlihatkan pembangunan parit beton yang
terkesan dikerjakan asal jadi, bahkan ada yang hanya melapis bangunan parit
beton yang lama. Sementara, biaya kegiatan, volume pekerjaan serta sumber dana
untuk kegiatan tersebut tidak bisa diketahui akibat tidak adanya plank proyek.
Informasi yang diperoleh koran
ini dari beberapa warga yakni Heri, Agus dan Adi mengatakan bahwa proyek
pembuatan parit beton tersebut adalah proyek program NUSSP-2 tahun 2016.
ini dari beberapa warga yakni Heri, Agus dan Adi mengatakan bahwa proyek
pembuatan parit beton tersebut adalah proyek program NUSSP-2 tahun 2016.
“Sepengetahuan kami,
proyek pembuatan parit batu di Muara Sentosa ini adalah proyek program NUSP-2.
Tapi herannya, jangankan papan planknya, yang mengerjakan proyek inipun kami
tidak tahu masyarakat mana,” ujar mereka, Rabu (23/11).
proyek pembuatan parit batu di Muara Sentosa ini adalah proyek program NUSP-2.
Tapi herannya, jangankan papan planknya, yang mengerjakan proyek inipun kami
tidak tahu masyarakat mana,” ujar mereka, Rabu (23/11).
Warga berharap kepada Dinas PU
agar melakukan pengawasan dalam pengerjaan proyek tersebut. Agar pengerjaannya
tidak asal-asalan.
agar melakukan pengawasan dalam pengerjaan proyek tersebut. Agar pengerjaannya
tidak asal-asalan.
“Pak Kadis PU, tolong lah di
awasi pengerjaan proyek pembangunan drainase ini. Karena yang akan merasakan
dampaknya kami masyarakat di sini,” ucap warga.
awasi pengerjaan proyek pembangunan drainase ini. Karena yang akan merasakan
dampaknya kami masyarakat di sini,” ucap warga.
Ditemui terpisah, hal senada juga diungkapkan Syamsul, warga Kelurahan Bunga
Tanjung, Kecamatan Datuk Bandar Timur. Katanya, pihaknya sudah pernah
mengingatkan kepada para pekerja pembuat parit beton tersebut agar memasang
plank kegiatan, namun tidak ditanggapi.
“Kita sudah pernah
mengingatkan kepada para pekerja pembuatan parit beton di Jalan Pepabri ini
agar segera memasang plank kegiatan. Akan tetapi, sampai sekarang, papan plank
tersebut tidak juga terpasang,” ujar Syamsul.
mengingatkan kepada para pekerja pembuatan parit beton di Jalan Pepabri ini
agar segera memasang plank kegiatan. Akan tetapi, sampai sekarang, papan plank
tersebut tidak juga terpasang,” ujar Syamsul.
Sayangnya Plt Kepala Dinas
Pekerjaan Umum (PU) Kota Tanjungbalai Mulkan ST MM tidak dapat dihubungi karena
sedang berada di luar kota. Demikian juga dengan Kepala Bidang Cipta Karya
Dinas PU Khairuddin ST, juga tidak bisa ditemui, bahkan nomor sellularnya juga
tidak aktif.
Pekerjaan Umum (PU) Kota Tanjungbalai Mulkan ST MM tidak dapat dihubungi karena
sedang berada di luar kota. Demikian juga dengan Kepala Bidang Cipta Karya
Dinas PU Khairuddin ST, juga tidak bisa ditemui, bahkan nomor sellularnya juga
tidak aktif.
Menurut beberapa pegawai,
Mulkan ddan Khairuddin sedang tidak berada di kantor karena sedang tugas
keluar. Pegawai berkulit hitam manis yang mohon namanya tidak disebutkan di
koran tersebut mengaku tidak berani memberikan keterangan terkait proyek
pembuatan drainase tersebut. (ck-5/syaf/ma/int)
Mulkan ddan Khairuddin sedang tidak berada di kantor karena sedang tugas
keluar. Pegawai berkulit hitam manis yang mohon namanya tidak disebutkan di
koran tersebut mengaku tidak berani memberikan keterangan terkait proyek
pembuatan drainase tersebut. (ck-5/syaf/ma/int)