KISARAN– Warga Kabupaten Asahan bisa berbangga hati. Pasalnya salah seorang warga Asahan yakni Lucy Dinda Ardila kembali diuji kemampuan acting, modelling, publik speaking, koreagrafi dan uji bakat pada kejuaraan Next Model Hunt Indonesia.
Dimana Lucy menjadi utusan mewakili duta Sumatera Utara pada ajang yang paling bergengsi. Keberhasilan Lucy ini karena ia berhasil meraih dua gelar bergengsi yaitu juara Best Cat walk dan Duta Pesona Indonesia.
Sebagai finalis kejuaraan Next Model Hunt Indonesia, Lucy Dinda Ardila berhak mewakili Sumatera Utara untuk kembali berlaga pada event yang lebih wah ditingkat Jakarta yang diikuti lebih kurang dari 100 peserta yang mewakili 20 Provinsi se- Indonesia.
Di mana kepastian keberangkatannya menuju event spektakuler Model Hunt Virtual Lover 2017, pihak panitia pelaksana kegiatan FMTV Production Fahri Saputra telah mengirimkan surat tertanggal 04 Maret 2017 kepada Lucy Dinda Ardila, prihal : Surat Kelulusan Duta pesona Indonesia 2017 sebagai finalis atas nama Lucy Dinda Ardila, kelahiran Kisaran 28 Mei 2005 sebagai utusan Sumatera Utara.
Dalam surat itu berbunyi, setelah melalui penilian data/foto oleh tim juri Audisi Duta Model Indonesia 2017 Lucy Dinda Ardila diwajibkan untuk mengikuti workshop/ pembekalan atau dikarantina untuk mengikuti acting, modelling, publik speaking, koreografi, wawacara dan uji bakat serta pelatihan pada malam grand final selama tiga hari serta malam grand final dan worshop yang dilaksanakan di gedung Pusdiklat Kominfo Jalan Raya, Kelapa Dua No. 49 D Kebun Jeruk Jakarta Barat dan grand final di gedung Sapta Pesona Jalan Medan Merdeka Barat No. 17 Jakarta Pusat.
Keberhasilan Lucy Dinda Ardila yang baru menamatkan sekolah SMPN 2 Kisaran dan sekarang menimba ilmu di SMAN 2 itu membuat nama Kabupaten Asahan menjadi tolak ukur dalam bidang acting, modelling, publik speaking, koreografi dan uji bakat bukan lagi tingkat Sumatera Utara tapi sudah menembus tingkat Jakarta. Dimana barometer Indonesia dibidang tersebut padahal sejujurnya Lucy Dinda Ardila dikatagorikan terlahir dari orang biasa dan belajar acting serta model secara otodidak.
Namun karena bakat alamnya yang begitu mumpuni, membuat orang tercengang melihat bakat acting diatas pangggung dan di balik sukses luar biasa itu ada ibu dan bapaknya yang senantiasa mendampinginya disaat ia mengikuti beberapa event yang diikutinya.
Yang lebih uniknya lagi keberhasilan Lucy tidak lepas dari tangan dingin Ibunda tercinta. Dimana yang mendesain baju-bajunya yang unik yang membuat kagum para juri dan ratusan penonton yang menyaksikan pada ajang kejuaraan model Hunt Virtual lover 2017 dan yang lainnya sampai menembus ibukota, walaupun terkadang saat mengikuti beberapa event yang diikuti, kedua orang tuanya mengeluh karena ketiadaan dana untuk berangkat menuju event yang akan diikutinya.
Namun berkat dorongan berbagai pihak seperti Bupati Asahan Drs H Taufan Gama Simatupang MAP, Kadis Diknas Asahan Drs Asmunan serta Dispora Asahan dan Koni Asahan serta Kepala Sekolahnya dan guru-gurunya membuat motivasi Lucy Dinda Ardila menambah motivasinya untuk mengharumkan nama besar Kabupaten Asahan pada kancah kejuaraan itu, untuk mempersembahkan hasil yang signifikan .
Namun Lucy Dinda Ardila mohon doa restu masyarakat Kabupaten Asahan agar dalam ajang kompetisi Next Model Hunt Indonesia 2017 yang digelar selama 3 hari digedung Pusdiklat Kominfo Jakarta Barat dan untuk worshopnya dan grand final digedung Sapta Pesona Jakarta Pusat kembali meraih juara 1 sehingga akan menjadi wakil Indonesia pada ajang yang sama di Philipina, maka sekali lagi kami mohon doa restu dan dorongan semua pihak terutama dari orang nomor satu di Asahan Drs. H. Taufan Gama Simatupang MAP, Kapolres Asahan, Dandim 0208 Asahan Disdik Asahan dan Dispora Asahan serta Koni Asahan, agar Kabupaten Asahan berkumandang dan menasbihkan orang Asahan tidak kalah dengan daerah lain di Indonesia,”ungkapnya. (syaf)
