TASLAB NEWS, KISARAN-
Nasir alias Tungir ditembak Satuan Reserse dan Kriminal (Sat Reskrism)
Polres Asahan. Pasalnya saat hendak diamankan, terduga pelaku jambret
yang kerap beraksi di sepanjang jalan lintas Sumatera (jalinsum) itu
berusaha kabur menghindari kejaran petugas.
Tersangka jambret yang ditembak polisi saat di rumah sakit. |
Tungir dirigkus saat berada di rumah.
Ketika mengetahui kedatangan polisi, dia berusaha kabur lewat jalan
belakang rumahnya di lingkungan V Kelurahan Aek Loba Pekan, Kecamatan
Aek Kuasan Kabupaten Asahan, Kamis (25/1) dini hari. Bukan hanya itu,
dia juga berusaha melukai petugas dengan pisau.
“Tersangka
terpaksa diberi tindakan tegas, karena mencoba kabur dan sempat melawan
dengan mencoba melukai petugas dengan pisau saat diamankan. Tersangka
ini merupakan residivis dengan kasus yang sama,” kata Kaporles Asahan
AKBP Kobul Syahrin Ritonga.
Selain mengamankan
tersangka, turut diamankan uang sebesar Rp526.000, dua unit handphone,
KTP, SIM A, SIM C, STNK, dan NPWP atas nama Sudarno.
Kapolres
mengungkapkan, penangkapan tersangka berawal dari laporan pengaduan
korban penjambretan atas nama Sudarno, warga Dusun II Desa Damuli Kebun,
Kecamatan Kualuh Selatan Kabupaten Labuhan Batu Utara.
Sudarno
melapor telah dijambret oleh pengendara sepedamotor Honda Revo, saat
melintas di jalinsum Desa Aek Ledong Barat, Selasa (2/1) malam. Saat
itu, Sudarno mengendarai sepedamotor, berboncengan dengan istri dan
cucunya.
“Tas yang disandang istri Sudarno ditarik oleh
pelaku. Akibatnya, istri Sudarno dan cucunya terjatuh dari sepeda
motor,” ungkapnya.
Kapolres menegaskan, saat ini tersangka masih dalam penahanan guna pemeriksaan dan penyelidikan lebih lanjut. (dhan/syaf)