TASLABNEWS, LABUHANBATU – 12 pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) terkena Razia di Kota Rantauprapat, sekitar pukul 10.00 wib, Kamis (08/11). Operasi Razia Kasih sayang ini diprakarsai oleh Pemkab Labuhanbatu dipimpin Kasat Pol Pamong Praja Haris Nasution bersama tim dari Polres Labuhanbatu dan Kodim 0209/LB.
12 Pelajar SMA yang terjaring razia Kasih Sayang. |
Penuturan Haris Nasution menjelaskan, bahwa razia ini merupakan rutinitas yang dilakukan Pemkab Labuhanbatu. “Dan, pada hari ini kita merazia keliling kota Rantauprapat, dan mendapati 12 pelajar SMA dengan memakai pakaian seragam sekolah, lagi berkeliaran diluar jam pelajaran masuk sekolah,” tandas Haris.
BACA BERITA MENARIK LAINNYA,;
Kasat Pol Pamong Praja Pemkab Labuhanbatu, di depan kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Labuhanbatu, menyebutkan, bahwa 12 pelajar SMA ini, didapati razia ditempat tempat yang berbeda beda. “12 orang pelajar SMA ini juga berbeda beda Sekolah SMAnya. Ada yang dari SMA daerah Aek Nabara Kecamatan Bilah Hulu, ada yang dari SMA daerah Kelurahan Kecamatan Rantau Selatan dan ada juga yang dari daerah SMA kota Rantauprapat ini. Berbeda beda asal sekolahnya,” beber Haris.
Haris menerangkan lagi, 12 pelajar dibawa ke kantor Dinas Pendidikan Labuhanbatu, guna untuk diberikan pengarahan. Namun, dikarenakan ruangan pertemuan ataupun ruangan rapat di kantor Dinas Pendidikan dipakai, ada acara rapat Kadisdik Labuhanbatu. Kemudian ke-12 pelajar ini, dibawa ke kantor UPT Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara.
“Karena ruangan di Disdik dipakai rapat hari ini. Maka, anak anak pelajar 12 orang ini kita bawa ke kantor UPT Disdik Provinsi Sumut di Jalan Rantau Lama Rantauprapat. Dan, Kepala UPT nya telah kita panggil,” imbuh Haris.
“Ya, kami sebagai UPT Disdik Provinsi Sumut, yang dimana bahwasanya sekolah SMA sudah masuk dalam pengawasan dan tanggungjawab dari pada tingkat Disdik Provinsi Sumut. Kami akan membina dan menasehati serta mengarahkan anak anak pelajar SMA yang kena Razia Kasih Sayang ini dengan baik dan akan memanggil orang tuanya. Demi masa depan mereka kelak,” ucap Muhammad Zei.(pas/mom).