TASLABNEWS, TANJUNGBALAI – Desak import ballpress di legalkan, Senin (7/1/2019) pagi, ratusan warga yang mengaku pedagang Pasar TPO Kota Tanjungbalai geruduk Markas Komando (Mako) Polres Tanjungbalai.
Para pedagang yang berunjuk rasa melakukan orasi di depan Markas Komando Polres Tanjungbalai. |
Dengan membawa sound sistem dan tiga unit truk sebagai sarana pengangkutannya, para pengunjuk rasa ini mendatangi Mako Polres Tanjungbalai pada pukul 09.30 Wib.
Setibanya di depan Mako Polres Tanjungbalai, karena pintu gerbang Polres ditutup, para pengunjuk rasa akhirnya melakukan orasi di depan gerbang masuk Mako Polres Tanjungbalai.
Beberapa saat melakukan orasi dengan cara bergantian yang isinya mendesak Polres Tanjungbalai tidak melakukan pelarangan terhadap masuknya pakaian bekas eks luar negeri atau ballpress karena terkait dengan perekonomian masyarakat.
Ratusan pedagang desak Polres Tanjungbalai untuk melegalkan import pakaian bekas eks luar negeri. |
Situasi sontak memanas ketika salah seorang peng-orasi menyebut adanya keterlibatan oknum polisi dalam penyelundupan narkoba, sementara ballpress ditangkapi.
Saat itu juga oknum polisi, yang mengaku Kasat Intel Polres Tanjungbalai, memotong aksi orasi tersebut dan mempersilahkan perwakilan pengunjukrasa seperti Hj Lolom, Hj Taing dan sejumlah nama lainnya masuk guna berdialog langsung dengan Kapolres Tanjungbalai.
Berita terkait:
20 Ton Monza Asal Malaysia Diamankan dari Asahan dan Deliserdang
Hingga saat berita ini diperbuat, masih berlangsung dialog antara perwakilan pengunjuk rasa di ruangan Kapolres Tanjungbalai. (ign/mom)