TASLABNEWS, DELI SERDANG – Hingga saat ini, Personil Polrestabes Deli Serdang masih melakukan penyelidikan serta akan memeriksa saksi-saksi terkait pengerusakan Pos Satpam Kampus STMIK Pelita Nusantara (Penusa) Jalan Medan – Lubuk Pakam, Kelurahan Cemara, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang.
Hal tersebut diungkapkan Kapolrestabes Deli Serdang, Kombes Yemi Mandagi melalui Kasat Reskrim, Kompol M Firdaus kepada kru taslabnews.com melalui pesan aplikasi WhatsApp (WA).
“Perkara nya masih lengkapi mindik dan rencana panggil saksi2 utk di periksa pak,” ujar Kompol M Firdaus, Selasa (27/10/2020).
Diketahui peristiwa pengerusakan Pos Satpam STMIK Pelita Nusantara tersebut terjadi pada hari, Rabu (21/10/2020) sekira pukul 21.48 WIB. Dimana saat itu ada dua sekuriti, bernama Ali dan Syaiful, sedang bertugas menjaga kampus tersebut.
Dituturkan Ketua Perguruan Tinggi Penusa, Hengky Tomando Sihotang SKomp Mkomp kepada kru taslabnews.com bahwa ada orang yang tidak dikenal (OTK) mendatangi Kampus Penusa dengan berboncengan mengendarai sepedamotor. Lalu pria tersebut memarkirkan kendaraannya tak jauh dari Kampus Penusa.
“OTK itu berjalan ke arah, lalu dari seberang parit depan kampus OTK itu berteriak-teriak dan memaki dua sekuriti Kampus Penusa yang sedang berdiri di parkiran kampus, dekat Pos Satpam,” ujar Hengky.
Dilanjutkannya, Syaful dan Ali tidak menanggapi OTK tersebut. Diduga karena tidak ditanggapi OTK itu pergi. Beberapa saat kemudian, dengan berlari OTK itu datang lagi ke depan kampus dan melempari Ali.
Karena dilempari, Ali mengelak dan berusaha berlindung di Pos Satpam. OTK itu terus melempari Ali yang mengakibatkan kaca di Pos Satpam pecah. Ali tidak ada mengalami cedera.
“Ternyata, OTK tersebut bersama dengan beberapa rekannya, sehingga kedua sekuriti kita tidak mau melakukan perlawanan,” terang Hengki lagi.
“Kasus tersebut sudah kita laporkan ke Polsek Lubuk Pakam pada keesokan harinya, dengan nomor STPL 1109/X/2020/SU/Resta DS/Sek. L. Pakam,” ungkapnya.
Hengki berharap, Polrestabes Deli Serdang segera mengusut kasus tersebut dan menangkap pelaku perusakan Pos Satpam Kampus STMIK Penusa. (mom)