SIMALUNGUN– Apes dialami Yongki Irawan Pane (27) warga Simpang II, Desa Parsoburan Tengah, Kecamatan Habinsaran, Kabupaten Toba Samosir. Ia dirampok dan mobil dump truk BB 8885 ES yang kerap dikendarainya dibawa kabur.
Peristiwa yang terjadi pada Sabtu (18/2) sekira pukul 04.45 WIB itu berawal saat Yongki berhenti di Cafe Panorama Sigagak Adian Padang di Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Simalungun. Maksudnya berhenti di sana adalah untuk beristirahat di truk yang dibawanya itu. Namun tak lama kemudian, pintu mobilnya digedor oleh orang-orang yang tak dikenal yang mengaku sebagai personel polisi.
Merasa yakin beberapa pria itu polisi, Yongki membuka pintu mobil dan turun dari truk. Namun setelah itu, Yongki langsung dipaksa masuk ke mobil lain yang sudah dipersiapkan oleh beberapa pria yang diperkirakan berjumlah empat orang itu.
Setelah masuk ke dalam mobil yang diduga jenis Toyota Avanza itu, ia pun dibawa ke arah Kabupaten Tobasa.
Namun ketika kendaraan tiba di sebuah tempat sebelum perbatasan Kabupaten Simalungun dengan Toba Samosir, Yongki kemudian ‘dicampakkan’ dan ditinggal begitu saja. Begitu dilihat, ternyata ia sedang berada di depan sebuah gereja Katolik di Girsang Sipangan Bolon Mekar. Setelah itu, para pelaku meninggalkannya dan menancap mobil mereka ke arah Kota Pematangsiantar.
Setelah ditinggalkan, Yongki pun berusaha kembali ke tempat di mana ia meninggalkan dump truknya. Tapi sesampainya di sana, ternyata mobilnya sudah tidak ada lagi. Akhirnya korban pun langsung melaporkan kejadian yang dialaminya ke Mapolsek Parapat.
Di hadapan polisi, Yongki menerangkan ciri-ciri dump truknya yang berwarna kuning dengan kaca depan bertulisan CAB. Sementara di pintu kanan dan kiri truk terdapat nomor 05 fan handle tuas perseneling setinggi 60 cm. Ia menduga truk itu dibaw ake arah Kota Siantar.
Kapolsek Parapat AKP Hitler Sihombing kepada, Sabtu (18/2) sekira pukul 10.00 Wib, membenarkan adanya laporan pengaduan korban tentang tindak pidana pencurian dengan kekerasan di wilayah hukumnya. “Kita masih melakukan penyelidikan ya,” katanya singkat. (adi/hez/ma/int)