TASLABNEWS, ASAHAN- Pada Pekan Olahraga Wilayah Sumatera Utara (Porwilsu) yang akan diselenggakan di Padang Lawas Utara, atlet drum band Asahan siap tampil maksimal untuk meraih medali emas.
Atlit Drum Band Asahan bersama pelatih, official dan pengurus KONI foto bersama usai konser pamit |
Hal tersebut dikatakan oleh manager tim drum band Asahan, Fachri Mizan Harsono dalam acara konser pamit yang diselenggarakan di Gedung Serbaguna Kisaran, Minggu (22/4) disaksikan para orang tua atlit dan guru.
“Di empat nomor yang akan diperlombakan kami memasang target keempatnya emas. Walaupun idealnya porsi latihan dilakukan empat bulan, tapi kami lakulan hanya dua bulan,” jelas Fachri.
Ketua Persatuan Drum Band Indonesia (PDBI) Asahan, Mapilindo mengucapkan terimakasih kepada orang tua atlit drum band yang sudah mengizinkan anaknya untuk berlatih siang malam untuk target emas di Pekan Olahraga Wilayah Sumatera Utara (Porwilsu).
“Saya ucapkan terimakasih kepada Bapak Ibu sekalian yang sudah memberikan restu kepada anaknya untuk kami latih disini siang malam, bahkan sampai menginap. Yakinlah anak anak kita ini (para atlit) kedepan akan lebih maju dari teman temannya yang bukan atlit karena disini mereka dilatih untuk disiplin, kompak dan staminanya terjaga. Lebih penting, anak anak ini terbebas dari narkoba,” ujarnya.
Ketua KONI Asahan, Nur Karim Nehe mengapresiasi semangat dan target yang dipasang cabang Drum Band Asahan di Porwilsu untuk memastikan tiket berlaga di Porpovsu tahun ini. Meskipun ia menyadari fasilitas yang diberikan KONI untuk mendukung atlit selama berlatih masih belum memadai.
“Kalau sudah memutuskan menjadi atlit maka harus all out berjuang. Kunci kesuksesan ada pada kerja keras atlit,” pesannya.
Iapun mengatakan pemerintah kerap memberikan apresiasi kepada para atlit asal Kabupaten Asahan yang berprestasi sampai level Nasional. Nehe nencontohkan atlit drum band senior Asahan, Syarifah yang berhasil sampai di PON pada tahun 2014 lalu berhasil meraih satu mendali emas, dua perak dan dua perunggu.
“Pada Haornas tahun lalu, Syarifah mendapatkan uang pembinaan senilai 300 juta rupiah dari Pemkab Asahan sebagai bentuk kepedulian dan tali asih pemerintah kepada atlit,” kata Nehe.
Porwilsu cabang Drum Band akan dilaksanakan di Padang Lawas Utara, pada tanggal 28-29 April 2018 dan mempertandingkan empat mata lomba diantaranya lomba ketahanan ketepatan berbaris, lomba baris jarak pendek, lomba baris berbaris dan lomba unjuk gelar. (nus/syaf)