Ladang ganja di Madina dibakar. |
Atas penemuan itu, tim langsung memusnahkannya dengan cara dicabut lalu dibakar.
“Luas ladang ganja 3,5 hektar pada dua titik. Jika dikonversi, hasil tanaman ganja tersebut berjumlah 122,5 ton ganja basah,” kata Kepala BNN Kabupaten Mandailing Natal AKBP Saharudin Bangko, Jumat (31/8).
Bangko menjelaskan butuh waktu 3 jam perjalanan melewati medan yang cukup sulit untuk menuju ke lokasi.
“Jarak tempuh tiga jam dengan berjalan mendaki,” ucap Bangko.
Setiba di lokasi, tim operasi gabungan langsung mencabut ganja yang ditanam di lahan seluas 3,5 hektar. Untuk variasi tinggi tanaman ganja mencapai 1 sampai 3 meter dengan rincian satu meter persegi terdapat 6 batang ganja.
Untuk pemilik ladangnya tidak ditemukan. Namun, ada dua tenda disitu dirubuhkan. (Syaf/mtc/int)