TASLABNEWS- Pelaku pembakaran kitab suci Alquran di Langkat,
Sumatera Utara diringkus polisi. Pelaku diketahui berinisial Zu. Pelaku
tertangkap tangan melakukan pembakaran Al Qur’an di Dekat Musholla Raudatul
Hasanah jalan Listrik Lingkungan IX kelurahan Pekan Besitang
kecamatan Besitang.
Sumatera Utara diringkus polisi. Pelaku diketahui berinisial Zu. Pelaku
tertangkap tangan melakukan pembakaran Al Qur’an di Dekat Musholla Raudatul
Hasanah jalan Listrik Lingkungan IX kelurahan Pekan Besitang
kecamatan Besitang.
 |
| Tersangka pelaku pembakaran puluhan Alquran. |
Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto melalui Kabid Humas
Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja mengatakan hingga saat ini pelaku masih
diperiksa secara meraton untuk mengetahui motif pelaku.
Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja mengatakan hingga saat ini pelaku masih
diperiksa secara meraton untuk mengetahui motif pelaku.
Polisi juga melakukan pemeriksaan dan pendalaman dugaan
keterlibatan pelaku pada pembakaran Al Qur’an yang pertama di Masjid Nurul Huda
Kelurahan Paya Mabar, Kecamatan Stabat, Senin (24/12/2018). Sedangkan
pembakaran yang kedua kalinya terjadi, Jumat (28/12/2018) di dekat Mushola
Raudatul Hasanah Lingkungan IX Pekan Besitang, Kecamatan Besitang.
keterlibatan pelaku pada pembakaran Al Qur’an yang pertama di Masjid Nurul Huda
Kelurahan Paya Mabar, Kecamatan Stabat, Senin (24/12/2018). Sedangkan
pembakaran yang kedua kalinya terjadi, Jumat (28/12/2018) di dekat Mushola
Raudatul Hasanah Lingkungan IX Pekan Besitang, Kecamatan Besitang.
“Pelaku diamankan pada
saat melakukan pembakaran alquran di jl listrik Link IX Pekan Besitang Kabupaten
Langkat yang berjarak 50 M dari Mushola Raudatul Hasanah. Dan sekarang masih
diperiksa,” tuturnya.
saat melakukan pembakaran alquran di jl listrik Link IX Pekan Besitang Kabupaten
Langkat yang berjarak 50 M dari Mushola Raudatul Hasanah. Dan sekarang masih
diperiksa,” tuturnya.
Tatan menerangkan, pelaku diketahui beragama Islam. Menurut
Tatatn, jelas ada pihak pihak yang tidak senang atas situasi Kamtibmas
masyarakat yang aman, damai dan kondusif yang selama ini sudah tercipta melalui
program kerja Kapolda Sumut.
Tatatn, jelas ada pihak pihak yang tidak senang atas situasi Kamtibmas
masyarakat yang aman, damai dan kondusif yang selama ini sudah tercipta melalui
program kerja Kapolda Sumut.
“Saya berharap masyarakat tetap solid untuk bergandengan tangan
menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif di Sumatera Utara. Karena Sumut dalam
situasi kondusif seperti ini jangan dipecah belah,” ucap Tatan.
menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif di Sumatera Utara. Karena Sumut dalam
situasi kondusif seperti ini jangan dipecah belah,” ucap Tatan.
BACA BERITA LAINNYA:
Nyemplung ke Kolam Ikan, Seorang Balita di Asahan Ditemukan Tewas
Paska Bencana Tsunami Selat Sunda, Indosat Ooredoo Kirimkan Layanan Kesehatan
Kapolda juga berharap masyarakat jangan mudah terpropokasi atas
issu hoax yang sengaja disebar untuk menciptakan situasi tidak kondusif dan
perpecahan di dalam kehidupan bermasyarakat,
issu hoax yang sengaja disebar untuk menciptakan situasi tidak kondusif dan
perpecahan di dalam kehidupan bermasyarakat,
“Saya harapkan, masyarakat jangan mudah terprovokasi dengan
berita berita yang tidak bertanggung jawab, yang sengaja di umbar untuk
menciptakan rasa kurang nyaman, ” tutupnya. (ril/syaf)
berita berita yang tidak bertanggung jawab, yang sengaja di umbar untuk
menciptakan rasa kurang nyaman, ” tutupnya. (ril/syaf)
