TASLABNEWS, TANJUNGBALAI-Ribuan warga antusias menyaksikan berbagai gaya ekstrem bersepedamotor yang digelar personel Polres Tanjungbalai pada acara millenial Road Safety Festival 2019.
Atraksi sepedamotor. |
Kapolres Tanjungbalai, AKBP Irfan Rifai didampingi Kasat Lantas, AKP Pandapotan Butar Butar, mengatakan, diadakannya freestyle tersebut untuk menunjukan kepada para pelajar bahwa generasi milenial memiliki kemampuan yang lebih dalam mengendarai motor.
“Ini (fresestyle) hanya khusus di sini saja, tidak untuk dilakukan di jalan raya. Atraksi ini juga tidak untuk ditiru karena hanya bisa dilakukan oleh ahlinya,” ujar AKBP Irfan Rifai, Minggu (3/3).
Ibu asal Asahan Ini Dijambret di Jalan Lintas Kisaran-BP Mandoge
Selain Dirampok, Janda yang Dibunuh di Batubara Diduga Diperkosa Pelaku
Menurut Kapolres, para pelajar menjadi perhatian lebih bagi aparat kepolisian, karena angka kecelakaan termasuk di wilayah hukum Polres Tanjungbalai saat ini jumlahnya masih tergolong tinggi.
Melalui kegiatan Millenial Road Safety Festival, Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Tanjungbalai mengimbau generasi milenial untuk tertib berlalulintas.
“Sebab, sepanjang tahun 2018, kejadian kecelakaan lalu lintas di Tanjungbalai mencapai 48 kasus, 45 kasus dinominasi kaum milenial dengan korban meninggal 16 orang dan 6 orang luka berat,” kata Irfan Rifai.
Pantauan dilapangan, generasi milenial yang didominasi kalangan pelajar tampak antusias ketika pengendara melakukan fresestyle dengan menampilkan berbagai gaya yang sangat ekstrem. Pelajar juga diajak untuk menaiki motor tersebut. (Ign/syaf)