TASLABNEWS, SAMOSIR-Seorang penggali tanah untuk membuat batu bata bernama Andi Simbolon (19) warga Kabupaten Samosir, Sumatera Utara tewas tertimpa tanah longsor.
![]() |
| Lokasi tanah longsor yang menimpa korban. |
Informasi diperoleh, peristiwa itu terjadi, Selasa, (23/7/2019) sekira pukul 12.00 Wib di Sijurjur Desa Pasaran Parsaoran Kecamatan Nainggolan Kabupaten Samosir.
Kapolres Samosir melalui Kasat Reskrim AKP Jonser Banjarnahor membenarkan kejadian itu.
BACA BERITA LAINNYA:
Miliki Sabu, Wanita Asal Batubara Beserta Suaminya dan Seorang Pria Ditangkap Polisi
Mengaku Kerasukan Arwah Ompung, Wanita Warga Simalungun Tuduh Bapaudanya Pelihara Begu Ganjang
Menurut Jonser Banjarnahor, kejadian bermula ketika korban dan kawan-kawannya sedang bekerja menyekop tanah yang mau dimasukkan kedalam beko sorong.
Korban saat itu bekerja bersama temanya Johanes Simbolon dengan menggunakan sekop.
Sedangkan kawannya yang lain Yusuf Sinaga dan Irfan Panjaitan sedang mencangkul tanah dan berada di samping Johanes Simbolon yang turut jadi korban.
Pada saat bekerja itu, tiba-tiba tanah yang telah dikorek sebelumnya dengan ketinggian sekitar 3,5 meter runtuh dan langsung menimpa korban Andi Simbolon dan juga Johanes Simbolon sehingga tubuh Johanes Simbolon tertimbun tanah dengan posisi terduduk.
Sedangkan setengah tubuh dari Andi Simbolon juga tertimbun tanah.
Tanah yang terus longsor dan runtuh menyorong tubuh Andi Simbolon sehingga jatuh terlentang dan menutupi tubuh korban.
Andi Simbolon langsung tidak sadarkan diri.
Melihat itu, kawan korban Yusuf Sinaga langsung teriak minta tolong dan tidak berapa lama istri Johanes Simbolon langsung mendatangi TKP dan melihat kejadian tersebut.
Istri Johanes langsung berlari meminta tolong kepada seorang saksi bernama Parimbun Situmorang.
Kedua korban akhirnya berhasil ditarik dari dalam timbunan tanah dan segera ke Puskesmas Sirait, namun setelah dipuskesmas Andi Simbolon tidak terselamatkan lagi dan meninggal dunia. (mjc/int/syaf)


























