TASLABNEWS, ASAHAN-Wartawan senior di Kabupaten Asahan Nurkarem Nehe (59) yang terkenal ramah itu telah pergi menghadap sang pencipta.
Waka panggilan akrab Wak Karem yang dikenal murah senyum itu, tutup usia karena sakit, Minggu (5/10/2024) sekitar jam 04.00 wib dini hari.
BacaJuga
Kepergian wartawan yang hobi bernyanyi itu untuk selamanya membuat para insan pers di Kabupaten Asahan terkejut.
Kabar meninggalnya Waka disampaikan melalui grub wa Cerita Anak Asahan.
“Innalillahi wa ina ilaihi rojiun, telah meninggal dunia abang Nurkarim Nehe Jam setengah 4 dini hari. Semoga husnul khotimah,” tulis seseorang melalui pesan di grup itu.
Dari keterangan Sapriadi yang juga ketua PWI Asahan, Almarhum yang tinggal berdua bersama istrinya mengeluh sesak nafas sekitar jam 04.00wib, namun saat akan di bawa ke rumah sakit almarhum meninggal dunia.
“Awalnya almarhum mengeluh sesak nafasnya, kejadian sekitar jam 04.00 wib, kemudian istri almarhum keluar minta pertolongan, namun Allah lebih sayang kepada almarhum,” ungkap Sapriadi.
Sementara Abdul Gafur, pelatih club sepak bola wartawan FC mengatakan, almarhum merupakan pembina dan juga pembibing club wartawan FC. Kepergian almarhum yang tiba-tiba membuat seluruh anggota kehilangan.
“Terakhir kami bersama di Kodim 0208 Asahan dalam rangka pertandingan sepak bola HUT TNI ke 79. Almarhum tampak sehat,” ujar Gafur.
Sebagai informasi, Nurkarem Nehe merupakan tokoh pers yang konsen terhadap dunia pers di Asahan.
Selain mantan ketua PWI Kabupaten Asahan tahun 2005 hingga 2011, almarum juga pernah menjabat sebagai Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Asahan, dengan masa jabatan terakhir berakhir pada tahun 2020 dan masih banyak lagi karir Nurkarim Nehe.
Almarhum meninggalkan satu istri, 3 anak dan 2 cucu. Almarhum akan di kebumikan di pemakaman umum Firdaus di keluarhan Sei rengas kecamatan Kisaran Barat.
Syafruddin Yusuf Ketua Ikatan wartawan online (IWO) Asahan mengatakan, banyak kenangan indah saat bersama almarhum.
Bahkan menurut Syaf, panggil akrab Syafruddin Yusuf, terakhir kali ketemu sekitar 8 hari lalu, mereka sempat bernyanyi bersama di salah satu caffe di Jalan Wahidin Kisaran. (Edi/Syaf)
