TASLABNEWS.COM, KISARAN- Tim kesebelasan Persatuan Sepakbola Seluruh Asahan (PSSA) yang berjuluk “Naga Berkisar” berhasil membantai Singapura klub Bedok Youth soccerotes dengan skor 4-0. Sukses besar PSSA Asahan ini terlihat pada pertandingan baru berjalan pada menit (1) sudah mengoyak Jala Singapura yang diperankan Naoval striker haus gol PSSA Asahan yang digelar di lapangan The Cage Sport Park, Rabu (8/11).
TIM PSSA Asahan U-18 yang berlaga pada Turnament Piala Singa Cup di Singapura |
Anak-anak PSSA Asahan yang dilatih H Kamil, duet pelatih Dedi Hariyono dan Agus Triadi didampingi Armen Margolang, direktur teknik, Safey Pilly, Asprov PSSI Sumut, Fitian Hamdi yang turun dalam turnamen Singa Cup 2017 U-18, pada pertandingan pertama harus berhadapan dengan tim tuan rumah Singapore. Namun anak-anak PSSA Asahan yang ingin mengulang sukses dan tidak mau kalah dengan adik-adik mereka yang berlaga di Barcelona U-15 menjadi juara II di Barcelona.
Mereka terus melakukan gempuran-gempuran melalui kresi serangan-serangan bergelombang menghantam pertahanan bawah Singapura.
Walaupun PSSA Asahan sudah unggul 1-0 menit pertama, itu tidak memuaskan para pemain PSSA Asahan untuk menambah perbendaharaan gol mereka. Terbukti dalam serangan kilat yang terukur salah seorang pemain depan PSSA Asahan diganjal keras di kotak finalty pertahanan bawah Singapura U-17. Pengadil yang memimpin pertandingan dengan tegas langsung menunjuk kotak Penalti.kesempatan tersebut tidak disia-siakan David Maulana dengan sempurna mengekseskusinya lewat tendangannya sehingga mengubah papan skor menjadi 2:0, untuk keunggulan PSSA Asahan.
Tertinggal 2-0, para pemain Siangapura coba melakukan perlawanan keras dengan taktik permainan keras untuk meredam permainan cepat anak-anak PSSA Asahan, usaha untuk mengejar ketertinggalan Singapura akhirnya sis-sia ssetelah pengadil meniup pluit panjang tanda akhir pertandingan babak pertama.
Memasuki babak ke II, kretor serangan anak – anak PSSA Asahan semakin ganas lewat permainan cepat ala tiki taka Asahan lewat permainan satu dua, orang ketiga yang mencul sehingga membuat bingung para pemain Singapura,malapetaka gemuruh kembali menimpah gawang Singapura yang diperankan Deka menit (47) lewat permainan solorunnya yang melewati beberapa pemain bawah Singapura berhasil mengetarkan jala jala Singapura sehingga papan skor kembali berubah menjadi 3-0.
Gol ketiga ini membuat permainan PSSA Asahan semangkin ranggi dan percaya diri, dengan gaya bermain terbuka dan menyerang terus diperagakan, sehingga membuat irama permainan Singapura U-17 mati kutu dan tidak berkembang inilah yang membuat anak-anak PSSA Asahan berani melakukan serangan-serangan bergelombang.
Usaha para pemain Singapura terus melakukan permainan keras untuk mengejar ketertinggalan mereka, agar gawang mereka tidak kebobolan lebih banyak lagi, namun usaha keras mati-matian kembali menuai badai prahara setelah mendekati in juri time pertandingan babak kedua, gelandang serang PSSA Asahan Fauzi kembali mencatatkan namanya dipapan skor menjadi 4-0, skoor tidak berubah sampai pluit panjang ditiupkan wasit kedudukan tetap 4-0 untuk keunggulan PSSA Asahan informasi dikirimkan dari Singapura Chif Manejer Armen Margolang Ketua Askab PSSA ASahan. (syaf)