TASLABNEWS, Madina – Satu perlakuan kejam harus di terima seorang bayi. Bayi berjenis kelamin perempuan ini dibuang hidup-hidup oleh orangtuanya ke tempat sampah di pinggir jalan raya daerah Kelurahan Dalan Lidang, Kecamatan Panyabungan. Untungnya sang bayi ditemukan Nafsyiah, saat hendak ke surau, Minggu (23/9) pukul 04.30 WIB.
 |
| Bayi berjenis kelamin perempuan yang ditemukan di tempat sampah di pinggir jalan raya daerah Kelurahan Dalan Lidang, Kecamatan Panyabungan. |
Perempuan warga Kelurahan Dalan Lidang, Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), geger, merasa kasihan melihat bayi yang masih hidup dibungkus plastik ini. Selanjutnya Nafsiyah membawa bayi tersebut ke rumahnya, lalu menghubungi bidan setempat, guna memberikan pertolongan kepada bayi, kemudian memberitahukan warga yang lain.
Informasi yang diperoleh dari Polsek Penyabungan, Polres Mandailing Natal, diperkirakan bayi ini baru beberapa jam lahir sebelum dibuang, karena tali pusar masih melilit di tubuhnya. Namun pihak Polsek masih mencari orang membuang bayi dalam keadaan hidup-hidup itu.
Bayi tersebut telah diserahkan ke dinas pemberdayaan perempuan dan anak Pemerintah Kabupaten Madina, dan oleh dinas tersebut, sang bayi dibawa ke Rumah Sakit Umum Panyabungan untuk mendapat perawatan.
Saat ini, Polres Madina selain bekerja sama dengan pemerintah dalam mengurusi perawatan bayi malang ini, juga intensif melakukan penyelidikan dan pengejaran pelaku yangmembuang bayi ini.
Dalam penyelidikannya, Kapolres Madina AKBP Irsan Sinuhaji SIK menerangkan, akan melakukan pendataan bidan pemberi pertolongan partus (melahirkan) juga petugas pembantu persalinan tradisional (tabib).
“Termasuk rumah kos-kosan di sekitaran penyabung, kita akan data, dalam rangka penyelidikan,” lanjut Kapolres.(mom/syaf)
