TASLABNEWS, ASAHAN – Meringankan penderitaan warga Kecamatan Meranti yang telah tiga hari rumahnya terendam banjir, BPBD Asahan menyalurkan bantuan dari Pemerintah Kabupaten Asahan.
Bantuan sembako, berupa beras, mi instan, susu, gula dan teh, tiba di posko pengungsian desa, Rabu (18/8/2021) pukul 09.00 WIB, tersebut langsung dibagikan kepada warga yang terdampak banjir.
BacaJuga
“Untuk sementara, bantuan diutamakan ke masyarakat Desa Meranti dan Desa Gajah, karena kedua desa ini telah terendam banjir selama tiga hari,” ujar Camat Meranti, Khualid Armansyah saat memantau pembagian sembako tersebut.
Kepada kru media online TaslabNews.com, Camat Meranti juga mengungkapkan bahwa sesuai data sementara, sebanyak 300 rumah warga yang terendam banjir.
“Rinciannya, Desa Meranti ada 200 rumah, Desa Gajah ada 50 rumah, Desa Serdang ada 25 rumah, Desa Sei Beluru ada 24 rumah,” ujar Khualid.
Lanjutnya, ada ratusan Hektare sawah yang terendam banjir, diantaranya, Desa Suka Jadi ada 200 Hektare, Desa Air Putih ada 150 Hektare, Desa Serdang ada 50 Hektare, Desa Sei Beluru ada 10 Hektare dan Desa Gajah ada 80 Hektare.
“Warga yang rumahnya terendam banjir mengungsi ke kerabat, tetangga ataupun famili yang rumahnya lebih aman,” pungkas Khualid.
Diinformasikannya, beberapa tempat ketinggian air mulai surut, walaupun begitu korban banjir belum kembali ke kediaman masing-masing. (edi/mom)
