TASLABNEWS, TANJUNGBALAI – Kapolres Tanjungbalai, AKBP Ahmad Yusuf Afandi,SIK,MM dorong Pemerintah Kota (Pemko)Tanjungbalai melalui para OPD untuk dapat mengoptimalisasikan penyerapan anggaran dalam upaya mengendalikan inflasi yang cendrung meningkat.
Hal itu disampaikannya usai mengikuti rapat pengendalian inflasi daerah, penyerapan anggaran, PMK dan narkoba bersama forkopimda dan bupati/walikota se Provinsi Sumatera Utara di Aula Tengku Rizal Nurdin Medan Sumatera Utara pada hari Kamis, tanggal 25 Agustus 2022.
“Sesuai data dari Kementerian Keuangan, penyerapan anggaran Pemko Tanjungbalai sampai dengan Agustus 2022 ini baru 42 persen, oleh karena itu, saya mendorong Pemerintah Kota Tanjungbalai melalui para OPD untuk dapat melakukan optimalisasi terhadap penyerapan anggaran. Karena salah satu penyebab tingginya inflasi adalah rendahnya penyerapan anggaran oleh para pemangku kebijakan yang memiliki anggaran, sementara banyak dari porsi anggaran tersebut yang ditujukan untuk program kesejahteraan masyarakat dan pembangunan,” kata AKBP Ahmad Yusuf Afandi,SIK,MM.
Menurut Kapolres Tanjungbalai ini, Pemko Tanjungbalai tidak perlu takut menggunakan anggaran selama benar-benar digunakan sebagaimana mestinya dan sesuai dengan peruntukannya. Katanya, jika bersih tak perlu risih dan takut, jika benar tak perlu ragu dan khawatir.
“Tingginya inflasi merupakan salah satu faktor pendorong terhadap tingginya kemiskinan. Dan tingginya angka kemiskinan merupakan salah satu penyebab tingginya angka kriminalitas,” tegas AKBP Yusuf Afandi mengakhiri. (ign/Syaf)