TASLABNEWS, TANJUNGBALAI – Memasuki hari ke tujuh sejak dimulainya Operasi Zebra Toba 2025 di Kota Tanjungbalai, tidak ditemukan adanya kasus kecelakaan lalu lintas. Namun ratusan pengendara mendapat teguran.
Demikian diungkapkan Kasat Lantas Polres Tanjungbalai, AKP Demonstar, SH, MH kepada awak media di Tanjungbalai, Senin (24/11).

Katanya, memasuki hari ke-7 Operasi Zebra Toba 2025 dilaksanakan, hasilnya menunjukkan perkembangan positif, di mana tidak ada satu pun kasus kecelakaan lalu lintas (lakalantas) yang dilaporkan. Ia juga menyatakan, bahwa fokus utama dari operasi ini adalah edukasi dan penertiban masyarakat, bukan hanya penindakan yang tercermin dari data penindakan yang didominasi oleh tindakan simpatik berupa teguran.
“Hingga hari ketujuh Operasi Zebra Toba, kami mencatat nihil atau tidak ada korban jiwa, luka berat, maupun luka ringan akibat kecelakaan. Ini menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat dalam berkendara sudah mulai meningkat”, ujar AKP Demonstar, SH, MH.
Menurut Kasat Lantas Polres Tanjungbalai ini, dalam laporan harian per tanggal 24 November 2025, Satlantas Polres Tanjungbalai mencatat adanya 295 teguran yang diberikan kepada pengendara. Hal itu, imbuhnya, disebabkan Sat Lantas lebih memaksimalkan tindakan preemtif dan preventif sehingga terhadap sebanyak 295 pengendara yang melanggar peraturan lalu lintas itu hanya diberikan teguran humanis untuk mengingatkan masyarakat agar lebih disiplin tanpa harus langsung menilang, terutama untuk pelanggaran ringan.
“Untuk memastikan pesan keselamatan sampai ke seluruh lapisan masyarakat, Satlantas Polres Tanjungbalai juga gencar melakukan sosialisasi termasuk dengan memasang spanduk, menyebar leaflet, menempel stiker peringatan, serta memasang 1 billboard di lokasi strategis. Utamakan keselamatan, cek kelengkapan surat kenderaan dan patuhi rambu lalu lintas,” tutup AKP Demonstar. (ign/syaf)


























