TASLABNEWS, TANJUNGABALAI – Pekerjaan jasa konstruksi peningkatan Jalan Pendidikan di Kelurahan Semula Jadi, Kecamatan Datuk Bandar Timur, Kota Tanjungbalai dengan konstruksi rabat beton ditengarai dikerjakan asal-asalan. Mirisnya, pekerjaan jasa konstruksi tersebut, menurut papan plank proyeknya, berada di bawah pengawasan TP4D dari Kejaksaan Negeri Tanjungbalai.
“Sejak dari awal saya ikuti, pelaksanaan pekerjaan peningkatan Jalan Pendidikan dengan konstruksi rabat terkesan dikerjakan asal-asalan saja. Hal itu terlihat dari sejumlah badan jalan sudah mulai retak-retak diduga akibat campuran pasir dan semen yang tidak sesuai dengan besteknya,” ujar Nur Syahruddin SE, Ketua LSM Merdeka Kota Tanjungbalai, Jumat (26/10).
BACA BERITA MENARIK LAINYA:
Menurut Nur Syahruddin SE, bukan hanya campuran semen untuk pembuatan badan jalan, termasuk juga ketebalannya ditengarai tidak sesuai dengan bestek. Katanya, akibat pekerjaan yang asal-asalan tersebut menyebabkan badan jalan terlihat banyak yang sudah retak-retak padahal baru selesai dikerjakan.
Sementara itu, para pekerja yang dihubungi dilapangan, menolak memberikan komentar. Mereka mengaku, bekerja sesuai dengan perintah sehingga tidak bersedia memberikan komentar. (ign/mom)